Topik bahasan ini dimodetori oleh Pimpinan redaksi Murianews.com Deka Hendratmanto. Sementara sebagai narasumber yakni Direktur HR-GA Pura Group Agung Subani, GM The Sunan Retno Wulandari, Dirut Nexa Priyo Suyono, dan Akademisi Fakultas Ekonomi UNS Mulyanto.
Pada kesempatan pertama, Direktur HR-GA Pura Group, Agung Subani mengungkapkan transformasi industri 4.0 saat ini sudah tidak bisa dielakkan lagi. Bagaimanapun dan hingga sampai kapan pun teknologi tak akan bisa dibendung.
Karena itulah tinggal bagaimana para perusahaan bisa memanfaatkannya semaksimal mungkin. Tentunya untuk memajukan perusahaan.
’’Namun, jangan sampai perkembangan ini mengubah struktur sosial hingga akhirnya mengalahkan posisi human power yang kemudian menyisihkannya,’’ kata Agung.
Lebih dari itu, beradaptasi di era transformasi industri 4.0 adalah tentang bagaimana beradaptasi dengan mengombinasikan sistem-sistem yang ada.
Di Pura sendiri, alih-alih menghilangkan sistem konvensional mereka, Pura lebih memilih untuk menggabungkannya. Hal inilah yang kemudian menjadi sebuah keunikan atau ciri khas yang tidak bisa ditiru pihak mana pun.’’Banyak produk kertas sekuriti kami menggabungkan teknologi lama dan baru. Ini jadi kekuatan yang tidak bisa ditiru dan akhirnya menjadi kekuatan produk kami, karena kami kan harus memastikan jika produknya aman dan tidak bisa dipalsukan,’’ ujarnya.Pura sendiri memang bergerak di bidang kertas sekuriti. Sejumlah produknya adalah seperti uang kertas, E-KTP, hingga kartu ATM dan cip telepon. Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Zulkifli Fahmi
Murianews, Solo – Transformasi Industri 4.0 jadi salah satu topik yang dibahas dalam Jateng Digital Confrence (JDC) 2023 kembali digelar oleh Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Jawa Tengah (Jateng) Rabu (1/3/2023).
Topik bahasan ini dimodetori oleh Pimpinan redaksi Murianews.com Deka Hendratmanto. Sementara sebagai narasumber yakni Direktur HR-GA Pura Group Agung Subani, GM The Sunan Retno Wulandari, Dirut Nexa Priyo Suyono, dan Akademisi Fakultas Ekonomi UNS Mulyanto.
Pada kesempatan pertama, Direktur HR-GA Pura Group, Agung Subani mengungkapkan transformasi industri 4.0 saat ini sudah tidak bisa dielakkan lagi. Bagaimanapun dan hingga sampai kapan pun teknologi tak akan bisa dibendung.
Baca: Infrastruktur Digital di Pelosok Negeri Perlu Diperhatikan
Karena itulah tinggal bagaimana para perusahaan bisa memanfaatkannya semaksimal mungkin. Tentunya untuk memajukan perusahaan.
’’Namun, jangan sampai perkembangan ini mengubah struktur sosial hingga akhirnya mengalahkan posisi human power yang kemudian menyisihkannya,’’ kata Agung.
Lebih dari itu, beradaptasi di era transformasi industri 4.0 adalah tentang bagaimana beradaptasi dengan mengombinasikan sistem-sistem yang ada.
Di Pura sendiri, alih-alih menghilangkan sistem konvensional mereka, Pura lebih memilih untuk menggabungkannya. Hal inilah yang kemudian menjadi sebuah keunikan atau ciri khas yang tidak bisa ditiru pihak mana pun.
’’Banyak produk kertas sekuriti kami menggabungkan teknologi lama dan baru. Ini jadi kekuatan yang tidak bisa ditiru dan akhirnya menjadi kekuatan produk kami, karena kami kan harus memastikan jika produknya aman dan tidak bisa dipalsukan,’’ ujarnya.
Pura sendiri memang bergerak di bidang kertas sekuriti. Sejumlah produknya adalah seperti uang kertas, E-KTP, hingga kartu ATM dan cip telepon.
Reporter: Anggara Jiwandhana
Editor: Zulkifli Fahmi
