Rabu, 19 November 2025

Murianews, Semarang – Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah menemukan fenomena banyak masyarakat mulai nyetok elpiji 3 kilogram. Banyak dari mereka dinilai takut tidak kebagian jatah elpiji 3 kilogram.

Pertamina menemukan fakta ini ketika melakukan sidak bersama sejumlah pemerintah daerah dan juga DPRD setempat terkait pendistribusian elpiji 3 kg bersubsidi di Jawa Tengah dan DIY.

”Pada saat sidak tersebut rata-rata konsumen yang membeli tabung LPG 3 kg rata-rata dirumah/usahanya sudah memiliki 2-3 tabung isi. Mereka beli karna terpengaruh pemberitaan di media, takut tidak dapat,” ujarnya Area Manager Communication, Relations, & Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina Patra Niaga RJBT Taufiq Kurniawan, Senin (17/2/2025).

Dia menambahkan, hal ini sangat berpengaruh dengan kondisi yang ada di lapangan. Di mana sejatinya, stok elpiji di berbagai daerah di Jawa Tengah sejatinya masih aman.

”Kami menghimbau masyarakat untuk tidak panic buying dan membeli eplpiji 3 kg sesuai dengan kebutuhan. Karena percuma kalau barang datang selalu habis diborong untuk di beberapa wilayah,” katanya

Pertamina, sambungnya, memastikan stok elpiji 3 kilogram Jawa Tengah dan DI Yogyakarta aman. Termasuk di wilayah-wilayah pesisir pantura.

Seperti di Kabupaten Demak yang diberikan stok sebanyak 39.265 tabung per hari. Kemudian Kabupaten Kudus yang sebanyak 33.502 tabung per hari, Kabupaten Jepara 38.246 tabung per hari, dan Kabupaten Pati 42.751 tabung per hari.

Terus lakukan sidak... 

  • 1
  • 2

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler