Rabu, 19 November 2025

Murianews, Wonosobo – Suhu di Dieng, Wonosobo mengalami minus hingga 3,61 Derajat Celsius. Kondisi ini membuat kompleks Candi Arjuna diselimuti oleh embun es. Tak hanya daun dan rumput, bahkan atap-atap bangunan tampak putih oleh lapisan embun yang membeku.

Aryadi Darwanto, pembuat aplikasi pemantau suhu udara Dieng, mengungkapkan jika suhu udara di kompleks Candi Arjuna pagi ini mencapai titik terendahnya, yakni minus 3,61 derajat Celsius. Kondisi ini menyebabkan embun di sekitar kompleks Candi Arjuna membeku.

”Suhu udara pagi tadi di wilayah Dieng, khususnya di sekitar kompleks Candi Arjuna, benar-benar turun drastis. Berdasarkan data yang kami kumpulkan, suhu terendah mencapai minus 3,61 derajat Celsius,” jelasnya mengutip Detikjateng.com, Kamis (10/8/2023).

Sri Utami, Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banjarnegara, menyebutkan bahwa embun es pagi ini terlihat lebih tebal dibandingkan sebelumnya. Bahkan, atap Dharmasala yang terletak dalam kompleks candi pun terlihat memutih.

”Pagi ini kita melihat lapisan embun es lebih tebal dari biasanya. Atap Dharmasala di kompleks candi terlihat memutih,” jelasnya mengutip detikJateng.com, Kamis (10/8/2023).

Ia juga mengungkapkan bahwa lapisan embun yang membeku pagi ini bahkan telah mencakup lahan pertanian warga di sekitar kompleks Candi Arjuna.

”Saya telah mendapatkan informasi dari beberapa petani di sekitar candi. Mereka melaporkan bahwa tanaman mereka telah terkena embun es pagi tadi,” ungkapnya.

Fenomena embun es yang kembali terjadi ini memang menarik perhatian, mengingat suhu yang sangat rendah di dataran tinggi Dieng.

Embun es yang membeku di kompleks Candi Arjuna memberikan pemandangan indah yang tak terlupakan bagi para pengunjung yang hadir di pagi hari.

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler