OKKPD Jateng Raih Predikat Sangat Baik dari Bapanas
Cholis Anwar
Selasa, 28 November 2023 06:00:00
Murianews, Semarang – Otoritas Kompeten Keamanan Daerah Jawa Tengah (OKKPD Jateng) dinobatkan dengan predikat sangat baik atau Kategori A oleh Badan Pangan Nasional (Bapanas) terkait pengawasan pangan segar.
Ini merupakan pencapaian luar biasa yang berhasil diraih Jateng untuk kedua kalinya secara berturut-turut.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Dishanpan) Jateng Dyah Lukisari mengatakan, OKKPD memiliki peran penting dalam melakukan pengawasan keamanan pangan segar.
Pengawasan dilakukan sebelum pangan beredar dan saat berada di pasaran, bertujuan untuk menjaga keamanan pangan bagi masyarakat.
”Penghargaan ini menandakan keberhasilan kita dalam beberapa aspek positif, seperti koordinasi antarlembaga, satgas, dan kementerian. Selain itu, kita juga berhasil melakukan sosialisasi, komunikasi informasi, dan edukasi secara reguler melalui media sosial dan media massa,” ujar Dyah mengutip laman resmi Pemprov Jateng, Selasa (28/11/2023).
Penghargaan diberikan oleh Kepala Bapanas, Arief Prasetyo Adi, pekan lalu. Jateng menjadi satu dari enam provinsi yang meraih predikat sangat baik, bersama dengan Jatim, Jabar, Banten, Lampung, dan Sumatera Barat (Sumbar). Sementara sembilan provinsi lainnya mendapatkan predikat baik.
Jateng tidak hanya mendapatkan sertifikat predikat sangat baik, tetapi juga mendapat fasilitas berupa mobil laboratorium keliling. Mobil ini dilengkapi dengan peralatan uji, refrigerator, dispenser, wastafel, serta alat pendukung pengujian cepat pangan segar.
Dyah menyampaikan, dengan fasilitas ini pengawas keamanan pangan di Jawa Tengah dapat mendeteksi potensi bahaya di dalam pangan segar, seperti residu pestisida dan formalin, dengan lebih cepat.
”Fasilitas mobil laboratorium keliling ini diharapkan dapat memperkuat pengawasan keamanan pangan, baik di pasar tradisional maupun modern,” tambahnya.
Murianews, Semarang – Otoritas Kompeten Keamanan Daerah Jawa Tengah (OKKPD Jateng) dinobatkan dengan predikat sangat baik atau Kategori A oleh Badan Pangan Nasional (Bapanas) terkait pengawasan pangan segar.
Ini merupakan pencapaian luar biasa yang berhasil diraih Jateng untuk kedua kalinya secara berturut-turut.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Dishanpan) Jateng Dyah Lukisari mengatakan, OKKPD memiliki peran penting dalam melakukan pengawasan keamanan pangan segar.
Pengawasan dilakukan sebelum pangan beredar dan saat berada di pasaran, bertujuan untuk menjaga keamanan pangan bagi masyarakat.
”Penghargaan ini menandakan keberhasilan kita dalam beberapa aspek positif, seperti koordinasi antarlembaga, satgas, dan kementerian. Selain itu, kita juga berhasil melakukan sosialisasi, komunikasi informasi, dan edukasi secara reguler melalui media sosial dan media massa,” ujar Dyah mengutip laman resmi Pemprov Jateng, Selasa (28/11/2023).
Penghargaan diberikan oleh Kepala Bapanas, Arief Prasetyo Adi, pekan lalu. Jateng menjadi satu dari enam provinsi yang meraih predikat sangat baik, bersama dengan Jatim, Jabar, Banten, Lampung, dan Sumatera Barat (Sumbar). Sementara sembilan provinsi lainnya mendapatkan predikat baik.
Jateng tidak hanya mendapatkan sertifikat predikat sangat baik, tetapi juga mendapat fasilitas berupa mobil laboratorium keliling. Mobil ini dilengkapi dengan peralatan uji, refrigerator, dispenser, wastafel, serta alat pendukung pengujian cepat pangan segar.
Dyah menyampaikan, dengan fasilitas ini pengawas keamanan pangan di Jawa Tengah dapat mendeteksi potensi bahaya di dalam pangan segar, seperti residu pestisida dan formalin, dengan lebih cepat.
”Fasilitas mobil laboratorium keliling ini diharapkan dapat memperkuat pengawasan keamanan pangan, baik di pasar tradisional maupun modern,” tambahnya.
