Rabu, 19 November 2025

Murianews, Temanggung – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Jateng) akan menggalakkan program vaksinasi Penyakit Kuku dan Mulut (PMK) terhadap minimal satu juta hewan ternak sepanjang tahun 2025.

Langkah masif ini dilakukan untuk menggenjot kembali produksi daging setelah terkena dampak wabah PMK beberapa tahun sebelumnya.

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Jateng, Supriyanto mengatakan, vaksinasi ini akan menyasar hewan ternak sapi, kambing, dan domba.

”PMK itu memang telah menekan produksi. Dan untuk mengembalikan ke sana perlu energi yang luar biasa,” kata Supriyanto dalam acara peringatan Bulan Bhakti Peternakan dan Kesehatan Hewan di Agro Center Soropadan, Kabupaten Temanggung, Sabtu (27/9/2025).

Program vaksinasi PMK di Jateng didukung oleh Kementerian Pertanian (Kementan) dan melibatkan setidaknya 3.000 petugas.

Hingga September 2025, realisasi vaksinasi telah mencapai 284.867 ekor hewan ternak, dan ditargetkan akan dilakukan dalam dua tahap hingga akhir tahun.

Supriyanto menekankan, selain menjaga kesehatan hewan, teknologi pembenihan juga menjadi kunci penunjang produksi berkualitas.

Pemprov Jateng telah memiliki Balai Inseminasi Buatan (BIB), yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan benih (sperma) dari pejantan unggulan, seperti Kambing Kaligesing dari Purworejo dan Domba Batur dari Banjarnegara.

”Teknologi reproduksi ini di luar proses kawin alami,” jelasnya.

Sektor peternakan...

  • 1
  • 2

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler