NGAMUK, Babi Takuti Warga Patimuan Cilacap, Polisi pun Menembaknya
Murianews
Senin, 2 Oktober 2017 19:00:31
Babi hutan itu ngamuk dan masuk ke beberapa rumah warga. Beberapa warga sampai lari terbirit-birit saat melihat babi ngamuk.
Sejumlah warga berinisiatif melaporkan hal itu ke polisi setempat. Tak berapa lama polisi tiba di desa tersebut. Polisi pun mengarahkan senjata api untuk melumpuhkan babi yang bergerak tak beraturan.
Akhirnya, polisi berhasil melumpuhkan babi dengan menembak mati. Kepada wartawan, Kapolsek Patimuan Iptu Ismiyadi, membenarkan adanya informasi aksi penembakan babi, Senin (2/10/2017).
"Seekor babi hutan tersebut akhirnya bisa dilumpuhkan anggota dengan timah panas," kata Ismiyadi.Usai babi mati, polisi beramai-ramai membawa tubuh babi ke mobil patroli polsek setempat.
Editor : Akrom Hazami
Murianews, Cilacap – Seekor babi ditembak anggota Polsek Patimuan, Kabupaten Cilacap, pada Sabtu (30/9/2017) sore. Polisi menembak babi sampai mati karena meringsek masuk ke permukiman penduduk di Dusun Kedondongan, Desa Patimuan. Aksi babi masuk desa membuat geger warga.
Babi hutan itu ngamuk dan masuk ke beberapa rumah warga. Beberapa warga sampai lari terbirit-birit saat melihat babi ngamuk.
Sejumlah warga berinisiatif melaporkan hal itu ke polisi setempat. Tak berapa lama polisi tiba di desa tersebut. Polisi pun mengarahkan senjata api untuk melumpuhkan babi yang bergerak tak beraturan.
Akhirnya, polisi berhasil melumpuhkan babi dengan menembak mati. Kepada wartawan, Kapolsek Patimuan Iptu Ismiyadi, membenarkan adanya informasi aksi penembakan babi, Senin (2/10/2017).
"Seekor babi hutan tersebut akhirnya bisa dilumpuhkan anggota dengan timah panas," kata Ismiyadi.
Usai babi mati, polisi beramai-ramai membawa tubuh babi ke mobil patroli polsek setempat.
Editor : Akrom Hazami
