Hanya Gelar Pengajian, Hari Buruh di Temanggung Besok Tanpa Aksi Demo

Murianews, Semarang – Hari Buruh (May Day) yang diperingati setiap tanggal 1 Mei selalu diwarnai aksi unjukrasa di semua daerah. Momen itu digunakan para buruh untuk menuntut kenaikan kesejahteraan. Namun di Temanggung, peringatan Hari Buruh pada Selasa (1/5/2018) besok tak akan diisi aksi unjukrasa. Serikat buruh dan asosiasi pengusaha telah sepakat untuk mengisi May Day dengan kegiatan positif. "Hari buruh selama ini identik dengan adanya unjuk rasa, tetapi berbeda dengan di Kabupaten Temanggung," kata Wakapolres Temanggung, Kompol Prawoko. Menurut dia, Jumat (27/4/2018) lalu, Polres Temanggung bersama Forkompinda, asosiasi pengusaha, dan serikat buruh telah menggelar rapat. Hasil rapat itu menyepakatai jika Hari Buruh di Temanggung akan diisi dengan pengajian. “Pengajian untuk memeringati Hari Buruh akan diselenggarakan di Pendapa Pengayoman. Itu hasil rapat bersama pihak-pihak terkait,” ujarnya. Menurut dia, kegiatan seperti ini ke depan akan dilaksanakan terus, agar situasi kamtibmas di Kabupaten Temanggung selalu terjaga. "Ke depan peringatan Hari Buruh akan diperingati dengan kegiatan-kegiatan positif, dengan maksud untuk mengubah persepsi masyarakat bahwa peringatan Hari Buruh tidak identik dengan unjuk rasa, seperti pengajian besok," katanya. Ketua Serikat Buruh Seluruh Indonesia (SBSI) Kabupaten Temanggung Wahyudi mengaku senang dengan rencana kegiatan peringatan Hari buruh 2018 di Kabupaten Temanggung. Pihaknya bersama Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Temanggung menyatakan mendukung kegiatan tersebut. Editor : Ali Muntoha