Kamis, 20 November 2025


MURIANEWS, Semarang — Pemberlakuan vaksinasi dosis ketiga atau booster sebagai syarat perjalanan membuat jumlah penumpang kereta api turun drastis. Penurunan tersebut bahkan mencapai 19 persen dibandingkan dengan jumlah penumpang yang ada sepekan sebelumnya.

Hal itu diungkapkan Manajer Humas PT KAI Daops IV Semarang, Krisbiyantoro. Ia pun menyebutkan jumlah penumpang kereta api semenjak diterapkan SE Kemenhub No.72/2022 per tanggal 17 Juli 2022 itu mengalami penurunan hingga 19 persen.

Baca: Catat! Mulai 17 Juli Vaksinasi Booster Jadi Syarat Wajib Perjalanan

Sebagaimana diketahui, SE Kemenhub itu mensyaratkan pelaku perjalanan atau penumpang kereta api wajib menjalani vaksinasi dosis ketiga atau boster, atau menunjukkan surat hasil negatif Covid-19 melalui tes PCR maupun rapid tes antigen.

Atas aturan tersebut, jika di periode 9-16 Juli 2022 jumlah penumpang kereta api mencapai 111.251 orang, maka pada periode 17-24 Juli 2022, jumlah penumpang menyusut menjadi 89.757 orang.

”Volume penumpang pada 9-16 Juli 2022 rata-rata 13.906 orang per hari. Sedangkan pada 17-24 Juli 2022 rata-rata jumlah penumpang 11.220 orang per hari,” katanya seperti dikutip Solopos.com.

Baca: Libur Iduladha, KAI Daop 4 Semarang Tambah Empat Kereta
Pria yang akrab disapa Kris itu juga menyebutkan jika pelayanan tes antigen di sejumlah stasiun mengalami peningkatan semenjak diberlakukan SE Kemenhub yang mewajibkan penumpang untuk menjalani vaksinasi booster atau menunjukkan hasil negatif Covid-19. Pelayanan antigen selama tanggal 17-24 Juli 2022 naik sekitar 704% dibanding periode pekan sebelumnya, yakni 9-16 Juli 2022.”Sementara untuk vaksinasi, sejak dibuka pelayanannya di Stasiun Tawang dan Klinik Mediska Semarang pada 15 Juli 2022, jumlah pelayanan hingga Minggu [24/7/2022] mencapai 116 pelayanan, atau rata-rata 12 pelayanan per hari,” imbuhnya.Kris pun menyatakan pihak PT KAI akan terus mendukung seluruh kebijakan pemerintah untuk perjalanan kereta api pada masa pandemi Covid-19. Tujuannya, agar perjalanan kereta api menjadi lebih aman, nyaman, dan sehat.”KAI optimistis adanya kebijakan ini tidak menyurutkan minat masyarakat untuk bepergian dengan kereta api,” ujarnya. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber: Solopos.com

Baca Juga

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler