Beri Apresiasi Tinggi, Wakil Wali Kota Semarang Panen Raya Hasil Kebun LP Kedungpane
Murianews
Jumat, 26 Agustus 2022 17:26:50
MURIANEWS, Semarang – Wakil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengapresiasi kreativitas para narapidana (napi) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Semarang atau LP Kedungpane yang berhasil membudidayakan hasil perkebunan dan perikanan.
Apresiasi itu diungkapkan Mbak Ita, sapaan akrabnya, saat melaksanakan kunjungan dalam rangka kegiatan panen raya hasil perkebunan dan perikanan, Jumat (26/8/2022).
”Ini sangat bagus, narapidana bisa paham dalam melakukan penanaman bibit buah dan sayuran serta dalam memanfaatkan hasil dari adanya panen buah dan sayuran,” ungkap Hevearita.
“Sama halnya di bidang perikanan, dari mulai memijah benih ikan lele sampai dengan indukan ikan lele yang siap untuk diolah/dipasarkan. Sehingga meningkatkan kemandirian akan mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan implementasinya dapat dilakukan diluar nantinya,” lanjutnya.
Atas keberhasilan ini, Pemkot Semarang pun akan membantu untuk memfasilitasi hasil panen narapidana agar dapat dipasarkan di masyarakat umum melalui bantuan Dinas terkait tentunya.
Sementara, Kalapas Semarang Tri Saptono Sambudji menjelaskan bahwa adanya kegiatan panen bersama ini bertujuan untuk membentuk keterampilan para narapidana di bidang pertanian dan perikanan.
Wakil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu saat ikut panen raya di LP Kedungpane. (Istimewa)[/caption]
MURIANEWS, Semarang – Wakil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengapresiasi kreativitas para narapidana (napi) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Semarang atau LP Kedungpane yang berhasil membudidayakan hasil perkebunan dan perikanan.
Apresiasi itu diungkapkan Mbak Ita, sapaan akrabnya, saat melaksanakan kunjungan dalam rangka kegiatan panen raya hasil perkebunan dan perikanan, Jumat (26/8/2022).
”Ini sangat bagus, narapidana bisa paham dalam melakukan penanaman bibit buah dan sayuran serta dalam memanfaatkan hasil dari adanya panen buah dan sayuran,” ungkap Hevearita.
“Sama halnya di bidang perikanan, dari mulai memijah benih ikan lele sampai dengan indukan ikan lele yang siap untuk diolah/dipasarkan. Sehingga meningkatkan kemandirian akan mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan implementasinya dapat dilakukan diluar nantinya,” lanjutnya.
Atas keberhasilan ini, Pemkot Semarang pun akan membantu untuk memfasilitasi hasil panen narapidana agar dapat dipasarkan di masyarakat umum melalui bantuan Dinas terkait tentunya.
Sementara, Kalapas Semarang Tri Saptono Sambudji menjelaskan bahwa adanya kegiatan panen bersama ini bertujuan untuk membentuk keterampilan para narapidana di bidang pertanian dan perikanan.
”Narapidana dilatih untuk dapat melakukan penanaman bibit buah dan sayuran mulai dari penanaman sampai dengan pemanenan, begitu juga di bidang perikanan,” jelas Kalapas.
”Kegiatan ini bisa diimplementasikan nantinya dalam masyarakat setelah selesai menjalani masa pidana di lapas agar bisa menjadi pribadi yang bermanfaat dan tidak mengulangi tindak pidana lagi,” harapnya.
Kegiatan panen bersama ini dimulai dengan pemetikan buah seperti buah tomat, timun suri, dan pemetikan sayuran seperti sayur kangkung, pare, sawi,dan buncis.
Kegiatan dilanjutkan meninjau Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Lapas Semarang untuk melakukan penanaman bibit pohon pisang pemberian dari Wakil Wali Kota Semarang.
Reporter: Supriyadi
Editor: Supriyadi
