Rabu, 19 November 2025


MURIANEWS, Semarang – Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengaku kaget dideklarasikan menjadi Calon Presiden (Capres) dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Pilpres 2024. Ini lantaran, tidak pernah ada komunikasi dari PSI terkait deklarasi tersebut.

Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu juga mengaku tahu kabar tersebut dari pemberitaan di berbagai media.

”(Ada komunikasi dari PSI?) Enggak, enggak, belum (tahu) saya baca juga dari media,” kata Ganjar seperti dikutip detikNews, Selasa (4/10/2022).

Baca: Ganjar Resmi Dideklarasikan Jadi Capres dari PSI

Meski begitu, Ganjar mengucapkan terimakasih atas keputusan PSI mencapreskan dirinya itu. Apalagi dalam Pilpres tersebut ia diduetkan dengan Presiden Keempat RI Abdurrahmad Wahid atau Gus Dur yakni Yenny Wahid.

”Terima kasih,” kata Ganjar saat dimintai tanggapannya dipasangkan dengan Yenny Wahid oleh PSI.

Sebelumnya, Wakil ketua dewan pembina PSI Grace Natalie mengatakan, Ganjar dinilai memiliki semangat kebangsaan yang sejalan dengan PSI. Selain itu, politisi PDIP itu juga dinilai sebagai capres ideal untuk memimpin Indonesia lima tahun ke depan.

”Dari hasil rembuk rakyat itu kami mengumumkan bahwa PSI akan mencalonkan Pak Ganjar Pranowo sebagai capres di 2024,” kata Grace Natalieseperti .

Baca: Ganjar Ajak Semua Forkopimda se-Jateng Doakan Korban Tragedi Kanjuruhan”Sejak awal Mas Ganjar unggul dibandingkan kandidat lainnya. Bagi PSI, Ganjar adalah calon terbaik karena memiliki kebangsaan dan kebinekaan yang sama dengan apa yang selama ini diperjuangkan PSI,” ujarnya.Sementara untuk calon wakil presiden (cawapres) PSI mencalonkan putri Presiden Keempat RI Abdurrahmad Wahid atau Gus Dur yakni Yenny Wahid.”Untuk Cawapres Zanuba Arifa Wahid atau Yenny Yahid. Yenny punya kualitas pribadi mumpuni sebagai sosok perempuan Islam dihormati dalam pemikiran sosial,” kata Grace.Menurut Grace, duet Ganjar-Yenny akan mewujudkan Indonesia lebih baik dan bisa melanjutkan kerja Jokowi.”Inilah paslon untuk capres cawapres untuk mewujudkan indonesia sebagai negeri yang adil dan toleran,” pungkas dia. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber: detikNews

Baca Juga

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler