Kamis, 20 November 2025


MURIANEWS, Wonogiri – Tingginya intensitas hujan membuat sebagian pintu air spillway Waduk Gajah Mungkur Wonogiri mulai dibuka. Karena itu, warga di sekitar bantaran sungai yang terhubung dengan Waduk Gajah Mungkur diminta untuk waspada.

Kepala Pelaksana BPBD Wonogiri, Bambang Haryanto mengatakan, informasi pembukaan pintuk Waduk Gajah Mungkur ini diberitahukan Perum Jasa Tirta (PJT 1 Wilayah Sungai Bengawan Solo). Pembukaan sudah dilakukan sejak Jumat (21/10/2022) semalam.

”Sebagian pintu ini mulai dibuka tadi malam (Jumat, 21/10/2022). Kami mendapatkan informasi dari Perum Jasa Tirta (PJT 1 Wilayah Sungai Bengawan Solo),” katanya seperti dikutip detikJateng, Sabtu (22/10/2022).

Baca: Heboh Puting Beliung di Tengah Waduk Gajah Mungkur Wonogiri, Begini Penjelasan BMKG

Bambang menjelaskan, pintu air spillway Waduk Gajah Mungkur dibuka berkaitan dengan elevasi di waduk yang semakin meninggi. Pada Sabtu (22/10/2022) pukul 08.55 WIB, ketinggian air mencapai 128,71 Mdpl.

Sementara itu, kondisi Spillway lama 0 M³/dtk, Spillway baru 203 M³/detik, PLTA 0 M³/detik dan HJV 10 M³/detik. Adapun total keluarannya 213 M³/detik.
”Pembukaan ada levelnya. Ini hampir level kuning, sehingga pintu yang dibuka tidak semuanya. Kalau level merah, semua pintu yang ada dibuka. Jadi sekarang hanya sebagian pintu saja,” ungkap dia.Pihaknya pun tak memungkiri pembukaan sebagian pintu WGM itu bakal menimbulkan sejumlah dampak. Salah satunya potensi terjadinya genangan air di permukiman sekitar bantaran sungai hingga di lahan pertanian.”Biasanya yang sering terdampak di Wonogiri Kota itu sebagian wilayah Kelurahan Giritirto dan Kelurahan Giripurwo. Di Kecamatan Selogiri juga ada yang terdampak. Namun untuk saat ini dampaknya tidak begitu parah,” ungkap dia. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber: detikJateng

Baca Juga

Komentar

Terpopuler