– Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Boyolali mengadakan kegiatan operasi bibir sumbing gratis. Operasi tersebut digelar sampai besok, Selasa (25/10/2022).
Dalam kegiatan tersebut, IDI Boyolali menggandeng RSU PKU Aisyiyah Boyolali dan Yayasan Smile Train yang berfokus memberikan operasi bibir sumbing secara gratis.
Ketua IDI Boyolali, Didik Suprapto, mengatakan acara diadakan dalam rangka HUT ke-72 IDI. Dalam kegiatan ini ada tujuh pasien yang akan dioperasi.
”Hari ini sekitar tiga sampai empat pasien. Besok juga tiga sampai empat pasien. Kondisional sesuai lapangan,” katanya seperti dikutip
, Senin (24/10/2022).
Didik menginformasikan peserta dari operasi bibir sumbing gratis tersebut tak hanya berasal dari Boyolali, akan tetapi juga luar Boyolali. Namun, persentasenya memang lebih banyak dari Boyolali, yaitu sekitar 70 persen.
Didik menjelaskan dalam pelaksanaannya, IDI Boyolali juga menggandeng IDI cabang daerah lain untuk menginformasikan terkait kegiatan operasi bibir sumbing dan langit-langit gratis.
Lebih lanjut, ia menginformasikan umur peserta kegiatan operasi bibir sumbing gratis dimulai dari anak-anak bahkan usia dewasa.”Ada yang umurnya 17 tahun dan 24 tahun karena memang itu renovasi, maksudnya dulu pernah operasi tapi belum maksimal,” ujarnya.Didik berharap dengan adanya program operasi bibir sumbing gratis tersebut dapat membantu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan pasien yang membutuhkan.“Untuk saat ini kami memang fokus di bibir sumbing. Bagaimana caranya untuk pasien yang mengalami keterbatasan ini segera teratasi, segera kembali normal sehingga bisa hidup dengan lebih baik dan lebih produktif,” kata dia. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber: Solopos.com
[caption id="attachment_239613" align="alignleft" width="1280"]

Pasien mengikuti operasi sumbing bibir belum lama ini. (MURIANEWS/Istimewa)[/caption]
MURIANEWS, Boyolali – Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Boyolali mengadakan kegiatan operasi bibir sumbing gratis. Operasi tersebut digelar sampai besok, Selasa (25/10/2022).
Dalam kegiatan tersebut, IDI Boyolali menggandeng RSU PKU Aisyiyah Boyolali dan Yayasan Smile Train yang berfokus memberikan operasi bibir sumbing secara gratis.
Ketua IDI Boyolali, Didik Suprapto, mengatakan acara diadakan dalam rangka HUT ke-72 IDI. Dalam kegiatan ini ada tujuh pasien yang akan dioperasi.
”Hari ini sekitar tiga sampai empat pasien. Besok juga tiga sampai empat pasien. Kondisional sesuai lapangan,” katanya seperti dikutip
Solopos.com, Senin (24/10/2022).
Didik menginformasikan peserta dari operasi bibir sumbing gratis tersebut tak hanya berasal dari Boyolali, akan tetapi juga luar Boyolali. Namun, persentasenya memang lebih banyak dari Boyolali, yaitu sekitar 70 persen.
Didik menjelaskan dalam pelaksanaannya, IDI Boyolali juga menggandeng IDI cabang daerah lain untuk menginformasikan terkait kegiatan operasi bibir sumbing dan langit-langit gratis.
Lebih lanjut, ia menginformasikan umur peserta kegiatan operasi bibir sumbing gratis dimulai dari anak-anak bahkan usia dewasa.
”Ada yang umurnya 17 tahun dan 24 tahun karena memang itu renovasi, maksudnya dulu pernah operasi tapi belum maksimal,” ujarnya.
Didik berharap dengan adanya program operasi bibir sumbing gratis tersebut dapat membantu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan pasien yang membutuhkan.
“Untuk saat ini kami memang fokus di bibir sumbing. Bagaimana caranya untuk pasien yang mengalami keterbatasan ini segera teratasi, segera kembali normal sehingga bisa hidup dengan lebih baik dan lebih produktif,” kata dia.
Penulis: Supriyadi
Editor: Supriyadi
Sumber: Solopos.com