Kamis, 20 November 2025


Sebelumnya, Gibran mengatakan, mobil listrik paling murah mencapai Rp 800 juta. Nominal tersebut bisa dimanfaatkan untuk membangun fasilitas umum, terutama pasar yang lebih bermanfaat bagi warga.

Baca: Coret Anggaran Mobil Listrik, Gibran: Mending Buat Bikin Pasar

Melansir detikjateng.com, Gibran mengakui ada skala prioritas yang harus diutamakan. Salah satu proyek pasar itu yakni Pasar Jongke.

”Kalau yang besar pasarnya, Pasar Jongke. Lalu kemarin Pak Kepala Dinas sudah mulai presentasi masalah Pasar Panggungrejo,” kata Gibran, Rabu (2/11/2022).

Menurutnya, hal tersebut harus menjadi prioritas yang harus dikerjakan ketimbang pembelian mobil listrik. Selain itu, anggaran mobil dinas listrik akan dialihkan untuk fasilitas publik yakni taman cerdas.

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Kota Solo Heru Sunardi mengatakan untuk pembangunan pasar pada tahun depan dengan anggaran APBD ada dua pasar. Pasar tersebut yakni Pasar Joglo dan Pasar Mebel.

”Jadi kalau pasar untuk tahun besok 2023 itu pembangunan Pasar Joglo, dan yang kedua pasar mebel di Mojo. Untuk Pasar Jongke itu dari anggaran pusat, jadi ada tiga pasar yang dibangun di tahun besok,” kata Heru.

Heru menjelaskan, pembangunan Pasar joglo dan Pasar Mebel dimulai dari awal. Dirinya memperkirakan pengerjaan dua pasar tersebut bisa dilaksanakan pada Februari tahun 2023.Baca: Wuling Serahkan 300 Unit Mobil Listrik untuk Kendaraan G20”Pasar Joglo karena terdampak adanya pembangunan elevated rail akhirnya pasarnya dipindah di bekas SD Sekip,” ujarnya.Dirinya menjelaskan untuk pembangunan Pasar Joglo menelan anggaran sekitar Rp 4 miliar, sedangkan di Pasar Mebel Bang Mojo sekitar Rp 18 miliar.”Ya kita berharap Januari bisa segera bisa digarap kerjaan. Mungkin ada yang 4 bulan atau 5 bulan,” pungkasnya. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber: Detikjateng.com

Baca Juga

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler