Ngantuk, Truk Pasir Terguling ke Parit Sedalam 3 Meter di Semarang
Murianews
Selasa, 15 November 2022 13:00:28
Kasatlantas Polres Semarang AKP Dwi Himawan C mengatakan, berdasarkan keterangan saksi, kecelakaan tunggal itu terjadi pagi tadi sekitar pukul 04.00 WIB. Dugaan sementara, kecelakaan terjadi lantaran sopir mengantuk.
”Menurut saksi mata warga yang melintas, kecelakaan tunggal terjadi sekitar pukul 04.00 WIB. Kayaknya sopirnya ngantuk,” katanya seperti dikutip
Solopos.com, Selasa (15/11/2022).
Baca: Kecelakaan di Kudus: Truk Terguling, Perempuan Pengendara Vario Tak SelamatIa menjelaskan, kecelakaan tersebut berawal saat truk yang dikemudikan Imam Santoso (42) warga Demak, melaju dari arah Bawen menuju ke Semarang.
Diduga mengantuk, sesampainya di lokasi kejadian truk oleng ke kiri menabrak guardril atau pembatas jalan dan terguling ke parit sedalam tiga meter.
”Tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut, untuk pengemudi truk mengalami luka pada pinggang dan sudah mendapatkan perawatan di RSUD dr. Gondo Suwarno Ungaran, dan untuk kerugian diperkirakan senilai Rp 2 juta,” jelas AKP Himawan.
Di lokasi kejadian arus lalu lintas terpantau lancar, namun jajaran Sat Lantas Polres Semarang tetap memberikan rambu rambu peringatan berupa
traffict cone, dan Personel Sat Lantas disiagakan di lokasi menunggu Crane untuk mengevakuasi truk dari dalam parit.
Baca: Tak Kuat Nanjak, Truk Terguling Timpa Warung di SemarangKasatlantas mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk tetap berhati hati, memperhatikan kondisi fisik, maupun kondisi kendaraan saat berkendara.”Manfaatkan kantong-kantong parkir untuk beristirahat apabila kondisi badan sudah mengantuk atau tidak memungkinkan untuk melakukan perjalanan,” tandasnya. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber: Solopos.com
Murianews, Semarang – Sebuah truk bernopol H 1425 VE terguling ke parit sedalam tiga meter, Selasa (15/11/2022). Truk bermuatan pasir itu terguling di jalur utama Semarang-Bawen, tepatnya di depan gudang PLN Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Langensari, Kecamatan Ungaran Barat.
Kasatlantas Polres Semarang AKP Dwi Himawan C mengatakan, berdasarkan keterangan saksi, kecelakaan tunggal itu terjadi pagi tadi sekitar pukul 04.00 WIB. Dugaan sementara, kecelakaan terjadi lantaran sopir mengantuk.
”Menurut saksi mata warga yang melintas, kecelakaan tunggal terjadi sekitar pukul 04.00 WIB. Kayaknya sopirnya ngantuk,” katanya seperti dikutip
Solopos.com, Selasa (15/11/2022).
Baca: Kecelakaan di Kudus: Truk Terguling, Perempuan Pengendara Vario Tak Selamat
Ia menjelaskan, kecelakaan tersebut berawal saat truk yang dikemudikan Imam Santoso (42) warga Demak, melaju dari arah Bawen menuju ke Semarang.
Diduga mengantuk, sesampainya di lokasi kejadian truk oleng ke kiri menabrak guardril atau pembatas jalan dan terguling ke parit sedalam tiga meter.
”Tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut, untuk pengemudi truk mengalami luka pada pinggang dan sudah mendapatkan perawatan di RSUD dr. Gondo Suwarno Ungaran, dan untuk kerugian diperkirakan senilai Rp 2 juta,” jelas AKP Himawan.
Di lokasi kejadian arus lalu lintas terpantau lancar, namun jajaran Sat Lantas Polres Semarang tetap memberikan rambu rambu peringatan berupa
traffict cone, dan Personel Sat Lantas disiagakan di lokasi menunggu Crane untuk mengevakuasi truk dari dalam parit.
Baca: Tak Kuat Nanjak, Truk Terguling Timpa Warung di Semarang
Kasatlantas mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk tetap berhati hati, memperhatikan kondisi fisik, maupun kondisi kendaraan saat berkendara.
”Manfaatkan kantong-kantong parkir untuk beristirahat apabila kondisi badan sudah mengantuk atau tidak memungkinkan untuk melakukan perjalanan,” tandasnya.
Penulis: Supriyadi
Editor: Supriyadi
Sumber: Solopos.com