Datang ke Solo, Kapolda Jateng Cek Kesiapan Pengamanan Muktamar Muhammadiyah
Murianews
Jumat, 18 November 2022 18:33:25
Dalam pengecekan tersebut, kapolda sempat melihat akses keluar masuk bus dan mobil yang mengangkut tamu undangan dan penggembira menuju Stadion Manahan dan Edutorium UMS.
Selain itu, kapolda juga meninjau kendaraan taktis (rantis) di Markas Brimob Batalion C Pelopor di sekitar Stadion Manahan. Hal itu dilakukan untuk memastikan pengamanan pembukaan muktamar di Stadion Manahan, Sabtu (19/11/2022) sekitar pukul 08.00 WIB.
Baca: Muhammadiyah Jateng Ungkap 3 Agenda Pokok Muktamar di Solo”Kegiatan muktamar ini kan untuk kemaslahatan umat. Jadi fokusnya hanya pengamanan akses masuk dan keluar ke lokasi muktamar,” katanya seperti dikutip Solopos.com, Jumat (18/11/2022).
Ia pun menjelaskan, untuk memberikan kenyamanan, aparat gabungan bakal disebar di sejumlah lokasi ruas jalan, terutama pintu masuk Kota Solo dari berbagai penjuru.
Mereka bertugas mengarahkan bus dan mobil tamu undangan dan penggembira. Petugas bakal turun lapangan jika terjadi penumpukan kendaraan di suatu lokasi.
”Nantinya, pengamanan dibantu anggota Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam) di setiap venue muktamar. Jadi tidak ada masalah untuk pengamanan,” ujarnya.
Lebih jauh, Kapolda menyampaikan pengamanan Muktamar Muhammadiyah di Solo juga melibatkan anggota Polres se-Soloraya seperti Polres Sukoharjo dan Polres Karanganyar.
Baca: Buka Tanwir Muktamar Muhammadiyah, Ini Pesan Haedar NashirPresiden Joko Widodo (Jokowi) direncanakan menghadiri acara pembukaan muktamar di Stadion Manahan Solo, Sabtu. Sementara itu, Ketua Pengurus Wilayah Pemuda Muhammadiyah (PWPM) Jawa Tengah sekaligus Ketua Satuan Pengamanan Muktamar (Sapamu), Eko Pujiatmoko, mengatakan menerjukan 1.200 anggota Kokam untuk mengamankan rangkaian kegiatan muktamar.Sebagian besar dari anggota Kokam itu berasal dari sejumlah daerah di Soloraya. Anggota Kokam yang tergabung dalam Sapamu diberi tugas khusus mengawal rangkaian kegiatan muktamar dan membantu tamu undangan maupun penggembira yang berdatangan ke Solo.”Koordinasi terus dilakukan termasuk pembatasan jumlah tamu undangan yang diperbolehkan masuk ke stadion. Anggota Kokam disiagakan di setiap pintu masuk stadion,” ujar dia. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber: Solopos.com
Murianews, Solo — Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi datang langsung ke Kota Solo untuk mengecek kesiapan pengamanan kegiatan Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah, 18-20 November 2022.
Dalam pengecekan tersebut, kapolda sempat melihat akses keluar masuk bus dan mobil yang mengangkut tamu undangan dan penggembira menuju Stadion Manahan dan Edutorium UMS.
Selain itu, kapolda juga meninjau kendaraan taktis (rantis) di Markas Brimob Batalion C Pelopor di sekitar Stadion Manahan. Hal itu dilakukan untuk memastikan pengamanan pembukaan muktamar di Stadion Manahan, Sabtu (19/11/2022) sekitar pukul 08.00 WIB.
Baca: Muhammadiyah Jateng Ungkap 3 Agenda Pokok Muktamar di Solo
”Kegiatan muktamar ini kan untuk kemaslahatan umat. Jadi fokusnya hanya pengamanan akses masuk dan keluar ke lokasi muktamar,” katanya seperti dikutip Solopos.com, Jumat (18/11/2022).
Ia pun menjelaskan, untuk memberikan kenyamanan, aparat gabungan bakal disebar di sejumlah lokasi ruas jalan, terutama pintu masuk Kota Solo dari berbagai penjuru.
Mereka bertugas mengarahkan bus dan mobil tamu undangan dan penggembira. Petugas bakal turun lapangan jika terjadi penumpukan kendaraan di suatu lokasi.
”Nantinya, pengamanan dibantu anggota Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam) di setiap venue muktamar. Jadi tidak ada masalah untuk pengamanan,” ujarnya.
Lebih jauh, Kapolda menyampaikan pengamanan Muktamar Muhammadiyah di Solo juga melibatkan anggota Polres se-Soloraya seperti Polres Sukoharjo dan Polres Karanganyar.
Baca: Buka Tanwir Muktamar Muhammadiyah, Ini Pesan Haedar Nashir
Presiden Joko Widodo (Jokowi) direncanakan menghadiri acara pembukaan muktamar di Stadion Manahan Solo, Sabtu. Sementara itu, Ketua Pengurus Wilayah Pemuda Muhammadiyah (PWPM) Jawa Tengah sekaligus Ketua Satuan Pengamanan Muktamar (Sapamu), Eko Pujiatmoko, mengatakan menerjukan 1.200 anggota Kokam untuk mengamankan rangkaian kegiatan muktamar.
Sebagian besar dari anggota Kokam itu berasal dari sejumlah daerah di Soloraya. Anggota Kokam yang tergabung dalam Sapamu diberi tugas khusus mengawal rangkaian kegiatan muktamar dan membantu tamu undangan maupun penggembira yang berdatangan ke Solo.
”Koordinasi terus dilakukan termasuk pembatasan jumlah tamu undangan yang diperbolehkan masuk ke stadion. Anggota Kokam disiagakan di setiap pintu masuk stadion,” ujar dia.
Penulis: Supriyadi
Editor: Supriyadi
Sumber: Solopos.com