Kamis, 20 November 2025


Kasat Reskrim Polres Semarang, AKP Kresnawan Hussein membenarkan temuan jenazah sopir ambulans Masjid Agung Palagan Ambarawa tersebut. Saat ini ia masih melakukan penyelidikan.

”Dari lukanya kemungkinan besar korban meninggal dunia karena dibunuh,” katanya seperti dikutip Solopos.com, Sabtu (26/11/2022).

Baca: Mayat Tanpa Identitas di Arteri Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Ia menjelaskan, berdasarkan pengamatan kasat mata, korban diduga dibunung oleh seorang perempuan. Hanya saja, untuk identitas dan modusnya, masih diselediki.

”Jenazah korban saat ini tengah diautopsi untuk mengetahui penyebab kematiannya,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua RT 1 RW 5, Kelurahan Panjang, Harso Sunari, menyebut korban kali pertama ditemukan anaknya tergeletak di lantai ruang kamar dalam kondisi tak bernyawa.
”Anaknya yang melihat, kemudian melapor ke kami dan kami menghubungi Bhabinkamtibmas,” jelasnya.Harso menambahkan jasad korban kali pertama ditemukan pada pukul 15.30 WIB. Korban selama ini tinggal berdua bersama istri yang bekerja di sebuah pabrik.”Korban sehari-hari berprofesi sebagai sopir ambulans di Masjid Agung Palagan Ambarawa. Ia mengantar orang sakit dan lain-lain,” jelasnya. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber: Solopos.com

Baca Juga

Komentar

Jateng Terkini