Rabu, 19 November 2025


”Di dalam pemerintahan harus ada agama, karena negara kita itu kan sudah jelas. Memakai dasar negara Pancasila. Dan, Pancasila itu meneguhkan yang pertama itu Ketuhanan yang Maha Esa,” kata Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen saat ditemui usai kegiatan Silaturrahim Pimpinan Cabang Muslimat NU Kabupaten Temanggung di Semarang, Minggu (04/12/2022).

Bicara mengenai Ketuhanan Yang Maha Esa, menurut Wagub Taj Yasin, adalah kalimat yang bisa menaungi semua agama, yang diakui di Indonesia. Sila pertama Pancasila menjadi titik temu para founding fathers, antara aspirasi negara kebangsaan yang memisahkan secara absolut agama dari negara, dengan negara yang berdasarkan Islam.

Baca juga: Perkuat Ketahanan Pangan dan Energi, Taj Yasin Dorong Pemanfaatan Potensi Lokal

Wagub menambahkan, salah satu hubungan negara dan agama adalah hubungan simbiosis mutualisme. Artinya, agama dan negara saling membutuhkan, dan sifatnya timbal balik. Agama membutuhkan negara untuk mendapat perlindungan dalam melestarikan dan mengembangkan ajaran agamanya. Sementara negara juga memerlukan agama untuk pembentukan moral dan akhlak warga negaranya.

”Dengan agama, saya yakin Bhinneka Tunggal Ika itu bisa terawat karena dimunculkan dengan akhlak,” tandasnya.
”Dengan agama, saya yakin Bhinneka Tunggal Ika itu bisa terawat karena dimunculkan dengan akhlak,” tandasnya.Usai menghadiri silaturrahim Pimpinan Cabang Muslimat NU Kabupaten Temanggung, Wagub Taj Yasin mendatangi Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan Haul Kyai Cagak Luas di Majlis Ribath An Nur Gunungpati Semarang. Dalam kegiatan itu, Taj Yasin menekankan pentingnya membangun kebersamaan. Semangat kebersamaan harus dirawat, agar terhindar dari perpecahan. Kebersamaan akan menciptakan kondisi yang aman dan tenang.  Penulis: Dani AgusEditor: Dani Agus

Baca Juga

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler