Rabu, 19 November 2025


Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Boyolali, Lusia Dyah Suciati mengatakan, dari ratusan sapi yang terinfeksi semua sudah mendapat penanganan. Bahkan pemkab tengah menyiapkan 3.700 vaksin untuk sapi-sapi yang terkena virus LSD.

”Sampai detik ini, yang parah pun sembuh, tidak terjadi kematian, kami harapkan tidak panik, karena kalau sembuh ini kulitnya juga pulih kembali,” katanya seperti dikutip Solopos.com, Jumat (23/12/2022).

Meski begitu, ia meminta para peternak sapi untuk menjaga kebersihan kandang sapi. Apalagi, penularan virus LSD bersifat sporadis dan menular melalui vektor, seperti gigitan serangga nyamuk, lalat, dan caplak.

”Jaga kebersihan, biosekuriti, kemudian juga memberikan makanan yang cukup vitamin, bergizi,” pintanya.

Lusia menjelaskan secara fisik tampilan sapi yang terpapar virus LSD menjadi kurang menarik, nafsu makan turun akibat daya tahan tubuh melemah. Sehingga selain terdapat benjolan-benjolan di sekujur tubuh, sapi juga bisa terlihat kurus.

”Tapi ketika sembuh dia (benjolan-benjolan) akan mengering sendiri, dan nafsu makan akan pulih kembali,” jelasnya.

Antisipasi selanjutnya, dinas akan melakukan vaksinasi pada sapi-sapi yang beradius cukup dekat dengan sapi terpapar LSD. Lusia menjelaskan sapi-sapi di tempat lain juga berpotensi terpapar LSD bila sekitarnya ada lalat, caplak, dan serangga lainnya.”Berpotensi sekali kalau ada lalat, caplak, atau serangga lainnya yang terbang ke sana. kaya orang DB (Demam Berdarah) juga, satu kandang bisa selamat bila tidak digigit atau ditempeli dari salah satu serangga,” kata dia.Penularan juga tergantung dengan daya tahan tubuh sapi. Sejauh ini, Lusia belum mendapat laporan terkait kematian sapi akibat LSD. Terkait kebijakan di pasar hewan, lusia belum membuat peraturan khusus di pasar hewan untuk mengantisipasi penyebaran virus LSD.Sampai saat ini, pencegahan LSD dilakukan melalui himbauan-himbauan UPT kepada peternak agar menjaga kebersihan kandang dan memberikan pakan yang bergizi. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber: Solopos.com

Baca Juga

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler