Hujan Deras, Pagar dan Tempat Parkir SMAN 1 Polanharjo Klaten Roboh
Murianews
Senin, 26 Desember 2022 17:20:25
Kepala SMAN 1 Polanharjo Joko Susila mengatakan, peristiwa robohnya pagar tersebut terjadi Jumat (23/12/2022) sore, sekitar pukul 16.20 WIB. Saat kejadian hujan lebat mengakibatkan genangan air di lapangan desa berbatasan dengan pagar sekolah.
“Lapangan itu berada lebih tinggi sekitar 1 meter dibandingkan dinding pagar dan parkir siswa. Diduga lantaran tingginya genangan air ditambah ada akar pepohonan di sekitar dinding membuat pagar dan tempat parkir roboh,” katanya seperti dikutip
Solopos.com, Senin (26/12/2022).
Baca: Klaten Buka Lowongan 75 Formasi PPPK, Ini SyaratnyaIa menyebutkan, panjang pagar yang roboh sekitar 25 meter dengan ketinggian 3,3 meter. Tak ada korban jiwa maupun kendaraan yang tertimpa robohnya pagar tersebut.
”Selain kejadian saat sore hari, robohnya pagar itu terjadi ketika siswa liburan akhir semester. Nilai kerugian ditaksir Rp 50 juta,” jelas Joko.
Menindaklanjuti kerusakan tersebut, guru bersama kecamatan, Polisi, TNI, dan sukarelawan Kecamatan Polanharjo gotong royong membersihkan reruntuhan pagar sekolah yang ambruk.
Peristiwa itu sudah dilaporkan ke Cabang Dinas Wilayah V Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah. Untuk penanganan sementara, pagar yang roboh ditutup menggunakan material yang tersisa.Camat Polanharjo, Joko Handoyo, menjelaskan kejadian pagar roboh tidak ada korban jiwa maupun kendaraan yang tertimpa reruntuhan.
Baca: Waspada, Hujan Lebat Guyur Kudus Awal Pekan Ini”Peristiwa itu sudah dilaporkan ke cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah. Hari ini tadi ada kerja bakti membersihkan reruntuhan pagar yang roboh,” kata Joko. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber: Solopos.com
Murianews, Klaten – Tingginya intensitas hujan dalam beberapa hari terakhir membuat pagar dan tempat parkir di SMAN 1 Polanharjo roboh. Meski tak ada korban jiwa, kerugian material ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Kepala SMAN 1 Polanharjo Joko Susila mengatakan, peristiwa robohnya pagar tersebut terjadi Jumat (23/12/2022) sore, sekitar pukul 16.20 WIB. Saat kejadian hujan lebat mengakibatkan genangan air di lapangan desa berbatasan dengan pagar sekolah.
“Lapangan itu berada lebih tinggi sekitar 1 meter dibandingkan dinding pagar dan parkir siswa. Diduga lantaran tingginya genangan air ditambah ada akar pepohonan di sekitar dinding membuat pagar dan tempat parkir roboh,” katanya seperti dikutip
Solopos.com, Senin (26/12/2022).
Baca: Klaten Buka Lowongan 75 Formasi PPPK, Ini Syaratnya
Ia menyebutkan, panjang pagar yang roboh sekitar 25 meter dengan ketinggian 3,3 meter. Tak ada korban jiwa maupun kendaraan yang tertimpa robohnya pagar tersebut.
”Selain kejadian saat sore hari, robohnya pagar itu terjadi ketika siswa liburan akhir semester. Nilai kerugian ditaksir Rp 50 juta,” jelas Joko.
Menindaklanjuti kerusakan tersebut, guru bersama kecamatan, Polisi, TNI, dan sukarelawan Kecamatan Polanharjo gotong royong membersihkan reruntuhan pagar sekolah yang ambruk.
Peristiwa itu sudah dilaporkan ke Cabang Dinas Wilayah V Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah. Untuk penanganan sementara, pagar yang roboh ditutup menggunakan material yang tersisa.
Camat Polanharjo, Joko Handoyo, menjelaskan kejadian pagar roboh tidak ada korban jiwa maupun kendaraan yang tertimpa reruntuhan.
Baca: Waspada, Hujan Lebat Guyur Kudus Awal Pekan Ini
”Peristiwa itu sudah dilaporkan ke cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah. Hari ini tadi ada kerja bakti membersihkan reruntuhan pagar yang roboh,” kata Joko.
Penulis: Supriyadi
Editor: Supriyadi
Sumber: Solopos.com