Viral Curhatan Bripka Madih Diperas Sesama Polisi saat Urus Tanah Keluarga

Murianews
Senin, 6 Februari 2023 08:23:57


Video wawancara Bripka Madih itu viral setelah videonya beredar di media sosial. Salah satunya diunggah ulang oleh akun Instagram @terangmedia. Dalam video itu, Bripka Madih pun merasa sebagai pihak yang dizolimi terkait statusnya sebagai pelapor.
”Ane nih sebagai pihak yang dizolimi, ane pelapor nih, bukan orang yang melakukan pidana. Ane kecewa, orang tua ane hampir satu abad melaporkan kasus penyerobotan tanah ke Polda Metro Jaya. Kenapa dimintain biaya penyidikan coba?” kata Bripka Madih seperti dikutip Suara.com.
Yang bikin Bripka Madih tidak habis pikir, penyidik Polda Metro Jaya itu meminta langsung uang kepada dirinya. Padahal, notabenenya Bripka Madih juga adalah anggota kepolisian yang tugasnya masih di wilayah hukum Polda Metro Jaya.
”Oknum penyidik Polda itu mintanya sama Madih nih. Bukan minta sama orang tua ane yang usianya hampir satu abad. Kekecewaan ini kenapa, karena ane sendiri polisi. Dimintain biaya penyidikan sama hadiah. Coba bayangkan?” katanya.
Bripka Madih pun membeberkan total uang 'pelicin' yang diminta oleh penyidik Polda Metro Jaya sebesar Rp 100 juta. Tak hanya itu, kata dia, oknum polisi itu pun juga meminta hadiah berupa aset tanah seluas 1.000 meter.
”Dia berucap itu 100 juta dan hadiah tanah seribu meter,” katanya.
Menanggapi hal tersebut, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes
Trunoyudo Wisnu Andiko membenarkan Bripka Madih merupakan anggota Polda Metro Jaya. Penyataan yang beredarpun, dipastikan berasal dari yang bersangkutan langsung.
”Benar, Bripka Madih anggota kami. Pernyataan yang beredar luas itu juga disampaikan oleh yang bersangkutan," kata Trunoyudo.
Dia mengaku laporan Bripka Madih tersebut kini telah didalami lebih lanjut oleh Polda Metro Jaya.
”Polda Metro Jaya akan mendalami hal tersebut,” ucap dia.
Penulis: Supriyadi
Editor: Supriyadi
Sumber: Suara.com