Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka membenarkan adanya pasien tersebut. Saat ini anak tersebut juga tengah mendapat perawatan dan terus dimonitor.
”Itu belum bisa dibilang akut lho, anaknya sedang kami monitor, anaknya punya riwayat sebelumnya kayaknya, pernapasan juga, dan dia mengonsumsi Praxion,” kata Gibran seperti dilansir
, Rabu (8/2/2023).
Gibran mengungkapkan pasien tersebut saat ini sudah dalam kondisi membaik. Kondisi anak juga dalam monitoring pihak rumah sakit.
”Peredaran obat sirup yang diduga sebagai penyebab gagal ginjal, juga sudah ada penarikan. Tapi yang namanya ibu-ibu kadang-kadang obat belum habis masih disimpan, itu zamannya pertama-tama istriku juga masih nyimpen yang namanya Termorex, Praxion, semua,” jelasnya. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber: Solopos.com
Murianews, Solo – Satu anak di Solo menderita gagal ginjal. Saat ini bocah 10 tahun berinisial A tersebut tengah dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Moewardi. Berdasarkan rekam jejaknya, anak tersebut sering mengkonsumsi obat sirup praxion.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka membenarkan adanya pasien tersebut. Saat ini anak tersebut juga tengah mendapat perawatan dan terus dimonitor.
”Itu belum bisa dibilang akut lho, anaknya sedang kami monitor, anaknya punya riwayat sebelumnya kayaknya, pernapasan juga, dan dia mengonsumsi Praxion,” kata Gibran seperti dilansir
Detik.com, Rabu (8/2/2023).
Baca: BPOM Tarik Obat yang Menyebabkan Anak Meninggal Karena Gagal Ginjal Akut
Gibran mengungkapkan pasien tersebut saat ini sudah dalam kondisi membaik. Kondisi anak juga dalam monitoring pihak rumah sakit.
”Peredaran obat sirup yang diduga sebagai penyebab gagal ginjal, juga sudah ada penarikan. Tapi yang namanya ibu-ibu kadang-kadang obat belum habis masih disimpan, itu zamannya pertama-tama istriku juga masih nyimpen yang namanya Termorex, Praxion, semua,” jelasnya.
Penulis: Supriyadi
Editor: Supriyadi
Sumber: Solopos.com