Geger! Perempuan Paruh Baya di Klaten Ditemukan Meninggal di Pinggir Jalan
Murianews
Senin, 13 Februari 2023 13:45:45
Kapolsek Baki AKP Ahmad Jaelani mengatakan, jenazah Kerni ditemukan dirpinggir jalan Arya Saloka, Dukuh Ngemplak RT 4 RW 1, Desa Gentan. Korban ditemukan oleh warga sudah terlentang dan tidak bernyawa.
”Temuan tersebut langsung menyebar hingga terdengar oleh keponakannya, Kasno. Awalnya, Kasno ini juga tidak tahu kalau itu saudaranya, setelah melihat ke lokasi ternyata itu bibinya sendiri Kerni,” katanya seperti dikutip
Solopos.comBaca: Bulan Madu, Pengantin Baru Asal Solo Ditemukan Tak Bernyawa di Kamar HotelJaelani menjelasakan, Kerni merupakan warga Tegalayu RT 1 RW 2, Desa Bumi, Kecamatan Laweyan, Kota Solo. Sebelum ditemukan meninggal, korban sempat berpamitan untuk mengantar obat ke rumah kakaknya.
”Pukul 08.00 WIB korban berpamitan kepada keponakan korban, Kasno, untuk mengantarkan obat ke rumah kakaknya,” ungkapnya.
Petugas yang mendengar berita tersebut langsung melakukan olah TKP dan memeriksa kondisi korban. Setelah diperiksa, petugas memastikan tidak ditemukan tanda tanda penganiayaan.
”Saat ini jenazah korban telah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan,” ungkapnya.Sementara itu, sukarelawan Untung Suropati 79, Sentot Maryanto, mengatakan korban sempat berpamitan ke rumah kakak kandungnya dengan jarak kurang lebih 100 meter yang masih dalam satu area perumahan.”Sekitar pukul 08.10 WIB ditemukan warga sudah tergeletak di pinggir jalan dengan membawa obat. Dugaannya sakit karena belum lama opname dari rumah sakit,” terangnya. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber: Solopos.com
Murianews, Sukoharjo – Warga Desa Gentan, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo dibuat geger dengan temuan mayat perempuan paruh baya di pinggir jalan desa setempat, Senin (13/2/2023) pagi. Perempuan yang belakangan diketahui bernama Kerni (48) itu diduga terkena serangan jantung.
Kapolsek Baki AKP Ahmad Jaelani mengatakan, jenazah Kerni ditemukan dirpinggir jalan Arya Saloka, Dukuh Ngemplak RT 4 RW 1, Desa Gentan. Korban ditemukan oleh warga sudah terlentang dan tidak bernyawa.
”Temuan tersebut langsung menyebar hingga terdengar oleh keponakannya, Kasno. Awalnya, Kasno ini juga tidak tahu kalau itu saudaranya, setelah melihat ke lokasi ternyata itu bibinya sendiri Kerni,” katanya seperti dikutip
Solopos.com
Baca: Bulan Madu, Pengantin Baru Asal Solo Ditemukan Tak Bernyawa di Kamar Hotel
Jaelani menjelasakan, Kerni merupakan warga Tegalayu RT 1 RW 2, Desa Bumi, Kecamatan Laweyan, Kota Solo. Sebelum ditemukan meninggal, korban sempat berpamitan untuk mengantar obat ke rumah kakaknya.
”Pukul 08.00 WIB korban berpamitan kepada keponakan korban, Kasno, untuk mengantarkan obat ke rumah kakaknya,” ungkapnya.
Petugas yang mendengar berita tersebut langsung melakukan olah TKP dan memeriksa kondisi korban. Setelah diperiksa, petugas memastikan tidak ditemukan tanda tanda penganiayaan.
”Saat ini jenazah korban telah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan,” ungkapnya.
Sementara itu, sukarelawan Untung Suropati 79, Sentot Maryanto, mengatakan korban sempat berpamitan ke rumah kakak kandungnya dengan jarak kurang lebih 100 meter yang masih dalam satu area perumahan.
”Sekitar pukul 08.10 WIB ditemukan warga sudah tergeletak di pinggir jalan dengan membawa obat. Dugaannya sakit karena belum lama opname dari rumah sakit,” terangnya.
Penulis: Supriyadi
Editor: Supriyadi
Sumber: Solopos.com