Rabu, 19 November 2025


Aksi itu makin viral setelah video 20 detik tersebut itu diunggah di akun Instagram @klaten_24jam pada Minggu (26/2/2023) sekitar pukul 11.00 WIB.

Dalam video tersebut awalnya tampak dua sepeda motor melaju di depan korban. Korban saat itu melaju pelan di tepi badan jalan.

Tiba-tiba di belakang korban ada sepeda motor dan mobil Kijang Inova berpelat merah yang melaju kencang. Mobil itu lalu menyerempet pemotor di tepi jalan hingga terpental.

Baca: Diatur dalam Perda, Solo Wajibkan Pemilik Mobil Punya Garasi

Video tersebut diketahui terjadi di jalan Jogja-Solo ruas Dusun Kepoh, Desa Bowan, Delanggu, Klaten, viral di jagat maya. Saksi meyakini pelat merah mobil tersebut berawalan AD (tanda wilayah eks Karesidenan Surakarta).

”AD, saya genah (yakin) pelat merah AD. Tapi nomornya tidak tampak,” kata warga sekitar lokasi kejadian, Bambang (45) seperti dikutip Detik.com.

Dijelaskan Bambang, setelah kejadian tabrakan itu ada dua pengendara motor yang mencoba mengejar mobil pelat merah. Namun, mobil tak terkejar dan berhasil kabur.

”Ada Yang ngejar dua orang, mereka orang lewat,” ujar Bambang.

Bambang mengatakan, pemotor yang jadi korbannya adalah warga Kabupaten Sleman, DIY. Menurutnya, penumpang mobil pelat merah itu tak punya itikad baik atau berniat bertanggung jawab.”Ditunggu dua jam tidak balik. mobil dari utara banter, buru-buru, dan akhirnya menyenggol (pemotor),” jelas Bambang.Mestinya, tambahnya, karena memakai pelat merah dan menjadi abdi negara, mobil tersebut berhenti untuk melihat kondisi korban. Termasuk bertanggung jawab atas tindakannya tersebut.Hal senada diungkapkan Tukimin, warga setempat. Ia mengatakan korban tidak bisa berjalan dan motornya rusak. ”Korban tidak bisa berjalan dan motornya rusak, yang menolong orang habis beli oli. Mobil pelat merah (pelakunya),” tambah Tukiman.Sementara itu, Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Klaten Iptu Slamet Riyadi mengonfirmasi adanya kejadian tersebut. Namun hingga kini belum ada laporan resmi.”Sementara kemarin belum ada laporan. Apakah kejadian di Klaten atau di mana, korban orang mana, baru kita mau cek,” ungkap Slamet, Minggu (26/2/2023). Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber: Detik.com

Baca Juga

Komentar

Jateng Terkini