Kamis, 20 November 2025


Peristiwa itu terjadi lantaran tingginya curah hujan yang berlangsung cukup lama pada Kamis (2/3/2023) dini hari.

Kasubsi Penmas Humas Polres Wonogiri Aiptu Iwan Sumarsono mengatakan, jalan ambles dan tanah longsor terjadi di Dusun Boro RT 003/RW 013, Desa Temboro.

Baca juga: Hati-Hati, Jalan Wonogiri-Pacitan di Desa Pucang Ambles 1 Meter

Jalan desa dengan struktur rabat beton itu ambles sepanjang 500 meter dengan kedalaman 1,5 meter. Akibatnya kini jalan itu tidak dapat dilintasi kendaraan bermotor.

”Untuk sementara jalan itu tidak bisa dilewati, warga bisa lewat jalan alternatif dulu,” kata Iwan. Selain jalan ambles, tanah longsor juga menimpa dinding belakang masjid hingga jebol.

Menurut Iwan, dalam beberapa hari terakhir hujan deras dan durasi lama terjadi di Kabupaten Wonogiri. Hal itu memicu terjadi bencana alam terutama tanah longsor dan ambles.

Selain itu, tanah longsor juga terjadi di Desa Wonodadi, Kecamatan Pracimantoro. Bencana tanah longsor terjadi di tepi rumah warga.Tanah yang longsor itu mengakibatkan pohon roboh menimpa menimpa sebagian atap rumah warga lain yang ada di bawahnya. ”Warga sudah gotong royong bersama polisi mengevakuasi material longsor dan rumah korban,” jelasnya.Sementara itu, bekas tanah longsor sudah ditutupi menggunakan terpal agar tanah tersebut tidak terguyur hujan dan berpotensi terjadi longsor susulan. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Adapun nilai kerugian material ditaksir mencapai Rp 15 juta.  Penulis: Dani AgusEditor: Dani AgusSumber: Solopos.com

Baca Juga

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler