Jelang Pemilu, PWI Jateng Ingatkan Tanggung Jawab Sosial Wartawan

Murianews, Grobogan – PWI Jawa Tengah mengimpikan Pemilu 2024 menjadi pesta demokrasi yang benar-benar mencerahkan, menggembirakan, dan memberi pengaruh bagi kehidupan rakyat.

Itu tertuang dalam pernyataan sikap dalam momentum akhir tahun sekaligus menjelang Pemilu 2024. Ada lima poin dalam pernyataan sikap yang ditandatangani Ketua PWI Jateng Amir Machmud dan Sekretaris PWI Jateng Setiawan Hendra Kelana pada 22 Desember 2023.

Pertama, PWI jateng sebagai bagian dari elemen praktisi media massa, mendukung setiap ikhtiar penyuksesan Pemilu dan Pilkada sebagai pintu masuk menuju perubahan kehidupan yang lebih baik.

”Kami berharap, perhelatan penyampaian aspirasi dan pilihan rakyat itu akan memberi pengaruh, dan tidak sekadar menjadi seremoni demokrasi yang berlalu tanpa memberi kesan dan pesan mendalam bagi komitmen dan ikhtiar perbaikan,” tulis Amir Machmud dalam ketarangan tertulisnya yang diterima Murianews.com, Selasa (26/12/2023).

Kedua, Amir mengatakan, perbaikan kehidupan itu diharapkan menyentuh praktik berdemokrasi, utamanya dalam merawat dan meningkatkan kemerdekaan berpendapat. Itu sebagaimana dalam amanat konstitusi, termasuk melalui media massa.

Dari sisi tersebut, Amir berharap penyelenggara perusahaan media sebagai entitas idealistis dan entitas bisnis dapat memperbaiki tingkat kesejahteraan pekerja media dan wartawan.

Selanjutnya, PWI Jateng mengingatkan para awak media terkait tantangan tanggung jawab sosial dan kebangsaan yang terus meningkat dengan perhelatan Pemilu dan Pilkada 2024.

Sikap itu merupakan ekspresi iktikad fungsional media dalam melaksanakan peran yang diamanatkan oleh Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers, dan pengejawantahan jiwa Kode Etik Jurnalistik.

”Substansinya, wartawan dan media merupakan penjaga kebinekaan dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dengan menghindari pemberitaan yang beriktikad buruk, bernuansa suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA), serta semua bentuk diskriminasi,” katanya.

Amir juga mengingatkan posisi wartawan dan media sangat strategis pada Pemilu dan Pilkada 2024 mendatang. Meski begitu, harus diikuti dengan tanggung jawab dan komitmen yang besar, salah satunya dengan meningkatkan kompetensi atau profesionalitas secara terus menerus.

”Peningkatan kompetensi itu bermakna utuh dan terintegrasi, yakni unggul dalam skill (teknis), dan matang dalam etika. Maka kami mengajak wartawan, khususnya anggota PWI Provinsi Jawa Tengah untuk menghayati dan menjalankan praktik berjurnalistik dan bermedia yang kuat dalam kapasitas teknis, dan arif dalam eksplorasi etis,” tutupnya.

Editor: Zulkifli Fahmi