Kamis, 20 November 2025


Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan, polisi telah mengantisipasi seluruh potensi tindak kejahatan saat mudik mendatang. Hal itu termasuk memperketat penjagaan di lokasi keramaian umum.

”Tim diturunkan di setiap lokasi krusial untuk memelototi kasus kejahatan. Mulai menjaga lokasi pegadaian dan perbankan,” kata Kapolda Jateng, kepada awak media, Selasa (28/3/2023).

Baca: 12 Juta Pemudik Diprediksi Masuk di Jateng Tahun Ini, Ganjar: Daerah Siap-Siap

Kepolda menjelaskan, tingginya pergerakan pemudik tahun ini juga dipengaruhi kondisi pascapencabutan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).”Masyarakat tahun ini lebih memilih pulang kampung ke sejumlah daerah di Jateng karena tidak ada Covid-19 dan PPKM juga dihilangkan,” bebernya.Sebelumnya, Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jateng memprediksi bakal ada lonjakan jumlah pemudik hingga 13 persen selama momentum arus mudik Lebaran 1444 Hijriah. Pihaknya pun memetakan sejumlah lokasi yang diperkirakan bakal mengalami kemacetan.”Diperkirakan akan ada pergerakan mobilitas masyarakat yang cukup besar menuju Jateng. Apalagi kondisi PPKM sudah dicabut. Kami memperkirakan akan muncul peningkatan kendaraan yang masuk ke Jawa Tengah saat arus mudik di kisaran angka 13 persen. Kami sudah melakukan beberapa mekanisme untuk mengantisipasinya,” kata Kabid Lalu Lintas Dishub Jateng, Erry Derima.

Baca Juga

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler