Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto menceritakan, awalnya korban hendak berangkat kerja ke daerah Morodemak dengan melewati jembatan penyebrangan desa Wonoagung.
”Korban sempat diingatkan dan diarahkan kembali oleh warga karena kondisi arus sungai sedang tinggi. Namun korban tetap nekat hingga sempat dibantu warga menyebrang hingga batas jembatan,” katanya.
Selang beberapa saat, korban berteriak minta tolong. Nahas, sebelum sempat ditolong, korban sudah hanyut dan lenyap dari pandangan warga karena hari masih gelap.Mendapat informasi tersebut, Heru memerintahkan Koordinator Pos SAR Jepara untuk memberangkatkan 1 tim rescue untuk melaksanakan operasi pencarian.”Pada pukul 11.45 Tim SAR gabungan dengan dibantu alat
berhasil menemukan dan mengevakuasi korban dalam keadaan meninggal dunia. Korban ditemukan kurang lebih 500 meter ke arah barat dari LKK dengan kedalaman sungai bervariasi antara 1-1,5 meter,” terangnya.Dengan ditemukannya korban maka operasi sar ditutup. Pihaknya pun mengucapakan terimakasih kepada tim sar gabungan atas pelaksanaan operasi SAR yang dilakukan.
Murianews, Demak – Seorang ibu bernama Sumijah, warga Wonoagung, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Demak meninggal dunia setelah terseret arus Sungai Tuntang, Kamis (30/3/2023). Perempuan berusia 48 tahun itu, ditemukan setelah dicari Tim SAR lebih dari lima jam.
Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto menceritakan, awalnya korban hendak berangkat kerja ke daerah Morodemak dengan melewati jembatan penyebrangan desa Wonoagung.
”Korban sempat diingatkan dan diarahkan kembali oleh warga karena kondisi arus sungai sedang tinggi. Namun korban tetap nekat hingga sempat dibantu warga menyebrang hingga batas jembatan,” katanya.
Baca: Hanyut di Sungai Kanal, Bocah 13 Tahun di Demak Meninggal
Selang beberapa saat, korban berteriak minta tolong. Nahas, sebelum sempat ditolong, korban sudah hanyut dan lenyap dari pandangan warga karena hari masih gelap.
Mendapat informasi tersebut, Heru memerintahkan Koordinator Pos SAR Jepara untuk memberangkatkan 1 tim rescue untuk melaksanakan operasi pencarian.
”Pada pukul 11.45 Tim SAR gabungan dengan dibantu alat
aqua eye berhasil menemukan dan mengevakuasi korban dalam keadaan meninggal dunia. Korban ditemukan kurang lebih 500 meter ke arah barat dari LKK dengan kedalaman sungai bervariasi antara 1-1,5 meter,” terangnya.
Dengan ditemukannya korban maka operasi sar ditutup. Pihaknya pun mengucapakan terimakasih kepada tim sar gabungan atas pelaksanaan operasi SAR yang dilakukan.