Kapolsek Bulu AKP Banuari mengakui sudah mendapat laporan aksi begal tersebut. Ia pun menjelaskan, kejadian tersebut terjadi Selasa malam sekitar pukul 22.00 WIB.
”Untuk kejadian tepatnya terjadi di simpang lima Jalan umum Ngasinan Dukuh Borowatu RT 1 RW 4 Ngasinan, Bulu, Sukoharjo,” katanya.
Kapolsek menceritakan, pembegalan tersebut bermula saat korban melintas di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Saat itu, tiba-tiba korban diberhentikan pelaku dengan mengancam sambil mengacungkan parang. Seketika itu pula, korban langsung berhenti karena takut.
”Setelah itu pelaku membonceng di belakang korban dan meminta korban mengantar ke arah Gunung Sudo. Korban kemudian tidak mau menuruti permintaan pelaku dan memilih turun dari sepeda motornya. Setelah itu motor korban kemudian dibawa kabur oleh pelaku,” terangnyaUsai kejadian, korban langsung sempat menghubungi keluarganya dan berusaha mengejar pelaku namun tidak ketemu. Akhirnya korban melaporkan ke Polsek Bulu untuk penyelidikan lebih lanjut.”Setelah melakukan olah TKP, sebilah parang milik tertinggal di TKP. Kini barang bukti tersebut telah diamankan petugas kepolisian. Selain itu petugas juga mengantongi BPKB kendaraan tersebut untuk memperoleh informasi lebih lanjut,” ungkapnya.
Murianews, Sukoharjo – Seorang perempuan bernama Nyi Wardani (25) warga Ngasinan, Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo menjadi korban begal, Selasa (4/4/2023) malam. Akibatnya, ia kehilangan sepeda motor Honda Beat putih bernopol AD 3016 SO setelah dipaksa berhenti dan diancam menggunakan parang.
Kapolsek Bulu AKP Banuari mengakui sudah mendapat laporan aksi begal tersebut. Ia pun menjelaskan, kejadian tersebut terjadi Selasa malam sekitar pukul 22.00 WIB.
”Untuk kejadian tepatnya terjadi di simpang lima Jalan umum Ngasinan Dukuh Borowatu RT 1 RW 4 Ngasinan, Bulu, Sukoharjo,” katanya.
Kapolsek menceritakan, pembegalan tersebut bermula saat korban melintas di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Saat itu, tiba-tiba korban diberhentikan pelaku dengan mengancam sambil mengacungkan parang. Seketika itu pula, korban langsung berhenti karena takut.
Baca: Dua Oknum Polisi di Banjarmasin Begal Pemotor, Ini Modusnya
”Setelah itu pelaku membonceng di belakang korban dan meminta korban mengantar ke arah Gunung Sudo. Korban kemudian tidak mau menuruti permintaan pelaku dan memilih turun dari sepeda motornya. Setelah itu motor korban kemudian dibawa kabur oleh pelaku,” terangnya
Usai kejadian, korban langsung sempat menghubungi keluarganya dan berusaha mengejar pelaku namun tidak ketemu. Akhirnya korban melaporkan ke Polsek Bulu untuk penyelidikan lebih lanjut.
”Setelah melakukan olah TKP, sebilah parang milik tertinggal di TKP. Kini barang bukti tersebut telah diamankan petugas kepolisian. Selain itu petugas juga mengantongi BPKB kendaraan tersebut untuk memperoleh informasi lebih lanjut,” ungkapnya.