Kasi Humas Polres Sragen, Iptu Ari Pujiantoro membenarkan peristiwa tersebut. Ia pun menjelaskan, kejadian tersebut terjadi Senin (17/4/2023) kemarin.
”Kejadiannya kemarin, di lokasi proyek pembangunan sekolahan. Korban diketahui bernama Sukarno (62) warga Sumber, Banjarsari, Solo,” katanya.
Iptu Ari menjelaskan awalnya pekerja proyek Tamuji (60), warga Colomadu, Karanganyar, hendak buang air kecil di kamar mandi. Begitu masuk kamar mandi, Tamuji dikagetkan dengan korban yang tidak bergerak dalam posisi duduk miring.
”Sontak, Tamuji berteriak meminta tolong. Pekerja lainnya, Mujiono (42), warga Colomadu, datang. Mereka berdua mengecek ke dalam kamar mandi. Kemudian mereka memberitahukan kepada pelapor, kemudian diteruskan ke Polsek Masaran,” ujarnya.Dia mengatakan Polsek Masaran datang ke lokasi bersama petugas PMI Sragen dan petugas Puskesmas Masaran 2. Korban kemudian dievakuasi ke Kamar Jenazah RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Dari hasil pemeriksaan dokter RSUD, korban sudah meninggal dunia dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Jenazah korban langsung diserahkan ke keluarga. Pihak keluarga korban bisa menerima kejadian tersebut.”Dari keterangan anak korban menjelaskan korban sering mengalami masuk angin. Pada saat mau berangkat kerja mengeluhkan sakit asam urat. Keluarga korban tidak mau jenazah diautopsi. Dari keterangan dokter, kematian korban diduga serangan jantung,” jelasnya.
Murianews, Sragen – Warga Desa Jati, Kecamatan Masaran, Sragen dibuat gempar dengan temuan mayat seorang buruh bangunan di kamar mandi proyek tempatnya bekerja. Buruh yang diketahui berasal dari Banjarsari, Solo itu diduga meninggal karena sakit.
Kasi Humas Polres Sragen, Iptu Ari Pujiantoro membenarkan peristiwa tersebut. Ia pun menjelaskan, kejadian tersebut terjadi Senin (17/4/2023) kemarin.
”Kejadiannya kemarin, di lokasi proyek pembangunan sekolahan. Korban diketahui bernama Sukarno (62) warga Sumber, Banjarsari, Solo,” katanya.
Baca: Garap Proyek di Puskesmas Gatak Sukoharjo, Buruh Bangunan Meninggal
Iptu Ari menjelaskan awalnya pekerja proyek Tamuji (60), warga Colomadu, Karanganyar, hendak buang air kecil di kamar mandi. Begitu masuk kamar mandi, Tamuji dikagetkan dengan korban yang tidak bergerak dalam posisi duduk miring.
”Sontak, Tamuji berteriak meminta tolong. Pekerja lainnya, Mujiono (42), warga Colomadu, datang. Mereka berdua mengecek ke dalam kamar mandi. Kemudian mereka memberitahukan kepada pelapor, kemudian diteruskan ke Polsek Masaran,” ujarnya.
Dia mengatakan Polsek Masaran datang ke lokasi bersama petugas PMI Sragen dan petugas Puskesmas Masaran 2. Korban kemudian dievakuasi ke Kamar Jenazah RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Baca: Perbaiki Baja Ringan, Buruh Bangunan di Bantul Meninggal Tersengat Listrik
Dari hasil pemeriksaan dokter RSUD, korban sudah meninggal dunia dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Jenazah korban langsung diserahkan ke keluarga. Pihak keluarga korban bisa menerima kejadian tersebut.
”Dari keterangan anak korban menjelaskan korban sering mengalami masuk angin. Pada saat mau berangkat kerja mengeluhkan sakit asam urat. Keluarga korban tidak mau jenazah diautopsi. Dari keterangan dokter, kematian korban diduga serangan jantung,” jelasnya.