Kasatlantas Polres Salatiga AKP Suci Nugraheni mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi Minggu (4/6/2023) siang, pukul 12.29 WIB.
Awalnya, minibus Isuzu yang dikemudikan Dede Kusnandar, warga Adiwerna, Tegal melaju dari arah Solo menuju sekitar pukul 12.29 WIB. Sesampainya di TKP, minibus tersebut mengalami pecah ban roda belakang sebelah kiri.
”Kemudian mobil melaju tak terkendali sehingga terguling kemudian mengalami kecelakaan lalu lintas tunggal,” katanya seperti dikutip
Akibat kecelakaan itu, delapan penumpang mengalami luka ringan. Kedelapan korban tersebut merupakan warga Kecamatan Bumi Jawa, Kabupaten Tegal.”Kedelapan korban mengalami luka ringan pada bagian tangan, bahu, dan punggung. Para korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit At Tin, Bawen, Kabupaten Semarang,” ungkapnya.Kasatlantas pun mengimbau kepada pengguna jalan agar selalu memperhatikan kendaraannya sebelum melakukan perjalanan. Sehingga kejadian yang tidak diinginkan bisa diantisipasi.
Murianews, Salatiga – Sebuah minibus bernopol Z 7434 NC yang membawa rombongan pengantar jemaah haji asal Tegal terguling di Tol Salatiga. Tepatnya di KM 453+900 B Tol Solo-Semarang. Akibat kecelakaan tersebut delapan orang dilarikan ke rumah sakit (RS).
Kasatlantas Polres Salatiga AKP Suci Nugraheni mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi Minggu (4/6/2023) siang, pukul 12.29 WIB.
Awalnya, minibus Isuzu yang dikemudikan Dede Kusnandar, warga Adiwerna, Tegal melaju dari arah Solo menuju sekitar pukul 12.29 WIB. Sesampainya di TKP, minibus tersebut mengalami pecah ban roda belakang sebelah kiri.
”Kemudian mobil melaju tak terkendali sehingga terguling kemudian mengalami kecelakaan lalu lintas tunggal,” katanya seperti dikutip
Solopos.com.
Baca: Baru Dibuka Fungsional, Tol Salatiga-Kartasura Langsung Macet
Akibat kecelakaan itu, delapan penumpang mengalami luka ringan. Kedelapan korban tersebut merupakan warga Kecamatan Bumi Jawa, Kabupaten Tegal.
”Kedelapan korban mengalami luka ringan pada bagian tangan, bahu, dan punggung. Para korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit At Tin, Bawen, Kabupaten Semarang,” ungkapnya.
Kasatlantas pun mengimbau kepada pengguna jalan agar selalu memperhatikan kendaraannya sebelum melakukan perjalanan. Sehingga kejadian yang tidak diinginkan bisa diantisipasi.
