Rabu, 19 November 2025

Murianews, Semarang – Kantor Search and Resque (SAR) atau Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang sukses menyulap air keruh menjadi air bersih layak minum. Air yang diambil dari Sungai itupun kini didroping untuk mengatasi persoalan air bersih.

Beberapa sasaran droping air tersebut, salah satunya menyasar warga sekitar Rowosari, Tembalang, Semarang, sebanyak 9.000 liter, Kamis (12/10/23) kemarin. Selain itu, SAR Semarang juga melakukan droping serupa di Kabupaten Pemalang.

Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto menjelaskan, air bersih yang didistribusikan ke warga Rowosari tersebut merupakan hasil dari pemurnian air sungai Kayen yang berada di Rowosari.

Air sungai itu diolah menggunakan menggunakan alat water treatment yang berada di truk tactical disaster support vehicle.

”Jadi kami menggunakan truk water treatment untuk mengolah air keruh yang ada di sungai Kayen Rowosari menjadi air bersih dan bahkan bisa langsung diminum,” katanya.

Heru pun menjelaskan, langkah itu dilakukan setelah adanya permintaan dari BPBD Kota Semarang usai mendapatkan laporan adanya warga kesulitan air bersih akibat kemarau.

Bukan cuma di Semarang, hari ini (Jumat, 13/10/23) tim yang mengoperatori truk water treatment tersebut sedang berada di Pemalang untuk menyediakan air bersih bagi warga sekitar.

”Kami juga mendapatkan permintaan dari BPBD Pemalang untuk menyediakan air bersih bagi sebagian warga Comal Pemalang, sehingga kami kirim tim ke sana untuk membantu,” lanjutnya.

Pemurnian air bersih tersebut, lanjutnya, dilakukan di Sungai Comal Pemalang dan diangkut oleh truk tangki milik BPBD Pemalang untuk didistribusikan ke warga yang membutuhkan.

Ia pun memastikan, air sulingan air sungai tersebut layak minum dan sudah teruji kehigienisannya. Karena itu, warga diminta untuk tidak khawatir jatuh sakit usai mengkonsumsi air tersebut.

”Ini sudah teruji jadi tidak usah khawatir. Air tersebut higienis dan layak minum,” tandasnya

Komentar

Jateng Terkini