Rabu, 19 November 2025

Murianews, SemarangPj Gubernur Jateng Nana Sudjana berharap Polri semakin profesional dalam memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat.

Hal itu diungkapkan Pj Gubernur Jateng saat menghadiri HUT Bayangkara tingkat Jawa Tengah di Jalan Pemuda Kota Semarang, Senin (1/7/2024).

”Kami mengucapkan terima kasih kepada Polri di hari ulang tahunnya yang ke-78 ini. Selama ini kita merasakan situasi dan kondisi keamanan, serta ketertiban  masyarakat cukup kondusif,” katanya.

Ia menjelaskan, terciptanya suasana aman dan kondusif tidak lepas dari kolaborasi yang erat antara Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD), pemerintah daerah, Polri dan seluruh lapisan masyarakat.

Karenanya ia berharap komunikasi di antara polri semua lapisan tersebut bisa semakin maksimal. Terlebih lagi saat ini usai Bayangkara Polri sudah memasuki usia ke-78.

”Komunikasi itu di Jateng terlihat jelas. Terlebih saat Pemilu 2024 kemarin. Saya mewakili pemprov menyampaikan apresiasinya kepada Polda Jateng dalam menjamin keamanan dan ketertiban masyarakat pada pelaksanaan Pemilu 2024, sehingga semua tahapan berjalan dengan aman dan kondusif,” tegasnya.

Menurut Nana, salah satu indikator semakin dewasa dan semakin sadarnya masyarakat Jateng dalam mengambil peran politik adalah tingginya partisipasi politik. Pemerintah menargetkan partisipasi masyarakat sebesar 80%, namun bisa terealisasi hingga 82,6%.

Kesuksesan penyelenggaraan Pemilu 2024, diharapkan Nana, akan berlanjut pada penyelenggaraan Pilkada serentak 2024 mendatang.

Hingga kini, Pemprov Jateng sudah siap dalam menyongsong penyelenggaraan gawe politik elektoral lima tahunan tersebut, baik dari sisi koordinasi, penganggaran, maupun pengamanan.

Terkait pengamanan, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi menyampaikan,  anggotanya sudah menjalani berbagai pelatihan; mulai dari sistem pengamanan kota, sistem pengamanan Mako, hingga sistem pengamanan VVIP.

Polda Jateng juga melaksanakan pelatihan penegakan hukum terpadu (gakkumdu), dan pelatihan lainnya. Pihaknya pun sudah melaksanakan pengarahan pengamanan pilkada bersama tiga pilar, yakni babinsa, bhabinkamtibmas dan kepala desa.

”Tiga pilar kita gerakkan untuk mendeteksi dini sekecil apapun di wilayah kita, sudah te-record oleh anggota kita. Babinsa, Bhabinkamtibmas dan lurah bisa mendeteksi kerawanan di wilayahnya, sehingga dia bisa membantu kita terkait dengan potensi kerawanan di wilayah,” tandasnya.

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler