Rabu, 19 November 2025

Murianews, Semarang – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terkait banjir rob di pesisir Pantai Utara (Pantura) Jawa Tengah (Jateng), Selasa (25/3/2025) hari ini.

Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas, Sudiyanto melalui flayer BMKG menjelaskan, penyebab banjir rob ini lantaran adanya aktivitas pasang air laut di Pantai Utara Jateng.

”Aktivitas pasang air laut ini mempengaruhi dinamika pesisir Pantai Utara Jawa Tengah berupa banjir pesisir,” tulisnya.

Karena itu, masyarakat di pesisir Pantura diminta untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap ketinggian air laut saat pasang. Utamanya pada pukul 15.00 WIB hingga pukul 19.00 WIB.

”Pasangnya air laut ini menyebabkan fenomena banjir pesisir (Rob) di pesisir Pantura Jateng. Karena itu semua harus waspada,” terangnya.

Kewaspadaan ini, lanjutnya, tak hanya berlaku bagi warga sekitar pesisir. Melainkan juga ditujukan kepada para pemudik.

Apalagi, banjir rob ini bisa berdampak pada terganggunya transportasi di sekitar lokasi pesisir baik darat ataupun laut. Termasuk aktivitas petani garam dan perikanan darat hingga proses bongkar muat di pelabuhan.

”Untuk itu semua masyarakat diminta meningkatkan kewaspadaan. Dan selalu memperhatikan update informasi cuaca maritim di BMKG,” tambahnya.

Komentar

Jateng Terkini