Muhammadiyah Jateng Tegaskan Bersikap Netral saat Pemilu 2024
Vega Ma'arijil Ula
Jumat, 5 Januari 2024 11:53:00
Murianews, Kudus – Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah KH Tafsir menegaskan, sebagai organisasi Muhammadiyan netral saat Pemilu 2024 nanti. Meski begitu, secara keanggotaan, setiap anggota Muhammadiyah dilarang untuk golput.
”Secara kelembagaan kami netral, tetapi secara perorangan warga Muhammadiyah tetap harus memilih,” kata Tafsir, Jumat (5/1/2024).
Dia menyarankan agar warga Muhammadiyah tetap memilih demi kelangsungan negara. Menurutnya, memilih pemimpin merupakan kewajiban sebagai warga negara.
”Warga Muhammadiyah silakan memanfaatkan haknya untuk memilih maupun dipilih,” sambungnya.
Ia pun mengintruksikan warga Muhammadiyah agar turut menyukseskan Pemilu 2024, baik Pilpres 2024 maupun Pileg 2024.
”Presiden merupakan seorang pemimpin pemerintahan yang harus ada. Sedangkan legislatif merupakan pembuat undang-undang yang harus dipilih sehingga keduanya harus ada keseluruhannya,” terangnya.
Ia juga mewanti-wanti agar tak ada perselisihan lantaran adanya perbedaan pilihan. Perbedaan pilihan harus disikapi dengan dewasa.
”Pilihan capresnya kan ada tiga, sedangkan legislatifnya ada banyak. Kemungkinan terjadinya perbedaan pasti ada, tetapi adanya perbedaan harus dihadapi dengan dewasa dan rasional,” ungkapnya.
Lebih lanjut, adanya perbedaan tidak boleh memutus silaturahmi. Selain itu juga tidak boleh mengganggu persatuan dan kesatuan.
”Menang jangan jumawa, kalah harus mau menerima kekalahan. Karena yang terpilih itulah yang terbaik,” imbuhnya.
Reporter: Vega Ma'arijil Ula



