Tips dari Polda Jateng Terhindar dari Ancaman Kejahatan Siber
Yuda Auliya Rahman
Rabu, 1 Maret 2023 16:35:08
Hal ini disampaikan Kanit 1 Unit IV Subdit 5 Siber Ditreskrimsus Polda Jateng AKP Endro Prabowo, dalam Jateng Digital Conference (JDC) 2023 yang digelar AMSI Jateng, Rabu (1/3/2023).
”Ada kemanan terbaik yang bisa dilakukan untuk perorangan ataupun perusahaan," kata AKP Endro
Ia menjelaskan, kemanan terbaik yang bisa dilakukan di sektor perorangan seperti pengamanan komputer atau
gagdet yang digunakan. Ketika menggunakan jaringan, pastikanlah jaringan yang digunakan aman.
Kemudian mengenskripaikan dan mencadangkan data sangat penting dilakukan. Begitu juga dengan email ataupun
browser yang digunakan harus jadi privasi yang harus dijaga.
”Uji respon insiden secara berkelanjutan, ini yang menjadi pokok yang harus dilakukan. Sandi yang unik dengan kalimat bukan kata dan perpaduan antara huruf dan angka harus dilakukan untuk
software. Begitu juga dengan
hardware yang digunakan tentu harus diberi PIN keamanan," ujarnya.
Baca: Polda Jateng Beberkan Teknik Pelaku Kejahatan SiberSementara untuk perusahaan atau perbankan, bisa dengan melakukan uji risiko secara berkelanjutan. Kebijakan keamanan baik fisik
hardware ataupun sumber daya manusia (SDM) juga harus ada.
Sementara untuk perusahaan atau perbankan, bisa dengan melakukan uji risiko secara berkelanjutan. Kebijakan keamanan baik fisik
hardware ataupun sumber daya manusia (SDM) juga harus ada.”Harus juga ada pencadangan dan pembaruan keamanan juga penting," ujarnya.Lebih lanjut, perusahaan juga harus memiliki kontrol akses jaringan, penggunaan perangkat keamanan, dan mengenskripsikan data-data.
Baca:Catat! Begini Cara Mengantisipasi Kejahatan Siber”Data-data penting harus dienskripaikan hingga edukasi kepada pengguna secara berkala," imbuhnya. Reporter: Yuda Auliya RahmanEditor: Ali Muntoha
Murianews, Solo – Polda Jawa Tengah membeberkan cara pengamanan terbaik dari ancaman kejahatan siber yang bisa kapapun terjadi di tengah berkembangnya digitalisasi. Pengamanan bagi pengguna perorangan atau perusahaan memiliki cara tersendiri yang harus dipahami.
Hal ini disampaikan Kanit 1 Unit IV Subdit 5 Siber Ditreskrimsus Polda Jateng AKP Endro Prabowo, dalam Jateng Digital Conference (JDC) 2023 yang digelar AMSI Jateng, Rabu (1/3/2023).
”Ada kemanan terbaik yang bisa dilakukan untuk perorangan ataupun perusahaan," kata AKP Endro
Ia menjelaskan, kemanan terbaik yang bisa dilakukan di sektor perorangan seperti pengamanan komputer atau
gagdet yang digunakan. Ketika menggunakan jaringan, pastikanlah jaringan yang digunakan aman.
Kemudian mengenskripaikan dan mencadangkan data sangat penting dilakukan. Begitu juga dengan email ataupun
browser yang digunakan harus jadi privasi yang harus dijaga.
”Uji respon insiden secara berkelanjutan, ini yang menjadi pokok yang harus dilakukan. Sandi yang unik dengan kalimat bukan kata dan perpaduan antara huruf dan angka harus dilakukan untuk
software. Begitu juga dengan
hardware yang digunakan tentu harus diberi PIN keamanan," ujarnya.
Baca: Polda Jateng Beberkan Teknik Pelaku Kejahatan Siber
Sementara untuk perusahaan atau perbankan, bisa dengan melakukan uji risiko secara berkelanjutan. Kebijakan keamanan baik fisik
hardware ataupun sumber daya manusia (SDM) juga harus ada.
”Harus juga ada pencadangan dan pembaruan keamanan juga penting," ujarnya.
Lebih lanjut, perusahaan juga harus memiliki kontrol akses jaringan, penggunaan perangkat keamanan, dan mengenskripsikan data-data.
Baca:Catat! Begini Cara Mengantisipasi Kejahatan Siber
”Data-data penting harus dienskripaikan hingga edukasi kepada pengguna secara berkala," imbuhnya.
Reporter: Yuda Auliya Rahman
Editor: Ali Muntoha