Penganut Aboge Banokeling Banyumas Baru Berkurban Pekan Depan
Zulkifli Fahmi
Selasa, 18 Juni 2024 15:53:00
Murianews, Banyumas – Penganut kepercayaan Alip Rebo Wage atau Aboge Banoling Banyumas baru melakukan penyembelihan hewan kurban pada Kamis (27/6/2024) pekan depan.
Itu terjadi lantaran, masyarakat Aboge Banokeling Banyumas memiliki perhitungan tersendiri dalam menetapkan Hari Raya Iduladha. Dalam perayaan Iduladha, ada dua agenda besar yang dilakukan masyarakat Aboge Banokeling.
Pertama, yakni ritual Perlon Rikat Banokeling yang jatuh pada Jumat (21/6/2024). Kemudian, baru penyembelihan hewan kurban atau Perlon Besar pada Kamis (27/6/2024).
Melansir dari Serayunews.com, Juru Bicara Masyarakat Banokeling Desa Pekuncen, Sumitro mengatakan Iduladha bagi penganut Aboge Banokeling disebut Perlon Besar.
Ia menjelaskan, Perlon Rikat Banokling dilakukan dengan bersih-bersih makam leluhur hingga Makam Panembahan Benokeling. Kegiatan ini dilakukan oleh anak keturunan Banokeling.
Kemudian, pada hari ketujuh atau 27 Juni 2024, masyarakat Banokeling baru melakukan pemotongan hewan kurban atau disebut dengan munjung/nazar. Ia belum bisa memastikan jumlah hewan kurban yang akan disembelih, namun biasanya antara 15-30 ekor.
”Jumlah pastinya nanti sehari sebelum Perlon Besar,” ujarnya.
Banokeling memiliki hitungan sendiri yang sudah turun temurun dari leluhur. Dasar hitungan itu mengacu pada penanggalan Jawa, Alip Rebo Wage (Aboge).
Tahun ini tanggal 1 Zulhijah jatuh pada Senin Pon lalu atau 10 Juni 2024. Dari hitungan itu, maka 10 Zulhijah jatuh pada Rabu Pahing (19/6/2024).
”Tahun ini tanggal tahunnya Jumat Pon. Nah Jumat Pon itu dari hitungan haji, tanggal hajinya Senin Pon sampai 10 hari jatuhnya Rabu Pahing. Itu pasti sudah rumus,” katanya.
Sumitro menambahkan, meski penetapan waktunya berbeda dengan pemerintah, namun selama ini tidak menjadi gejolak di masyarakat. Mereka sudah terbiasa dengan kepercayaan masing-masing.



