Itu disampaikan Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi usai Rapat Paripurna Masa persidangan Kedua Tahun 2024-2025, di Gedung DPRD Jawa Tengah pada Jumat (21/2/2025).
”Infrastruktur jalan harus dilakukan (pengerjaan) cepat dalam dua pekan ke depan, agar tidak jadi komplain publik,” kata Luthfi.
Selain itu, insfrastruktur pendidikan dan pertanian juga menjadi prioritas pembangunan. Pembangunan embung hingga irigasi guna menunjang Jateng sebagai lumbung pangan nasional.
Adapun untuk infrastruktur pendidikan, yang perlu diperbaiki yakni gedung-gedung sekolah yang saat ini dalam kondisi rusak.
Di kesempatan itu, Luthfi juga menyinggung perihal Instruksi Presiden (Inpres) mengenai efisiensi anggaran. Pihaknya tetap mengupayakan agar program prioritas Jateng tetap bisa terlaksana.
Salah satu upayanya, pihaknya akan berkomunikasi dan kolaborasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum agar perbaikan infrastruktur Jateng tetap dicapai.
Murianews, Semarang – Perbaikan jalan di Jateng bakal dikebut dalam dua pekan ke depan. Percepatan itu seiring semakin dekatnya waktu mudik dan balik Lebaran 2025.
Itu disampaikan Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi usai Rapat Paripurna Masa persidangan Kedua Tahun 2024-2025, di Gedung DPRD Jawa Tengah pada Jumat (21/2/2025).
”Infrastruktur jalan harus dilakukan (pengerjaan) cepat dalam dua pekan ke depan, agar tidak jadi komplain publik,” kata Luthfi.
Luthfi mengatakan, Jateng menjadi sentral dalam momentum arus mudik lebaran. Sebab, Jateng bakal dilintasi banyak pemudik. Perbaikan jalan itu pun jadi prioritas dalam waktu dekat ini.
Selain itu, insfrastruktur pendidikan dan pertanian juga menjadi prioritas pembangunan. Pembangunan embung hingga irigasi guna menunjang Jateng sebagai lumbung pangan nasional.
Adapun untuk infrastruktur pendidikan, yang perlu diperbaiki yakni gedung-gedung sekolah yang saat ini dalam kondisi rusak.
Di kesempatan itu, Luthfi juga menyinggung perihal Instruksi Presiden (Inpres) mengenai efisiensi anggaran. Pihaknya tetap mengupayakan agar program prioritas Jateng tetap bisa terlaksana.
Salah satu upayanya, pihaknya akan berkomunikasi dan kolaborasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum agar perbaikan infrastruktur Jateng tetap dicapai.
Kolaborasi Berbagai Pihak...
Strategi lainnya yakni memaksimalkan ketepatan sasaran dalam pemanfaatan pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) untuk program kerja.
Ahmad Luthfi pun meminta dukungan dan kolaborasi berbagai pihak termasuk DPRD Jateng agar program kerjanya dapat tercapai.
Di tempat yang sama, Ketua DPRD Jateng, Sumanto menambahkan, akan mendukung program program dari pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
”Kita ini mitra kerja pemerintah. Program-program itu adalah visi-misi yang harus dilakukan gubernur dan wakil gubernur,” kata dia.