Murianews, Demak – Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang merilis peringatan kewaspadaan terjadinya pasang air laut yang menyebabkan banjir pesisir atau rob.
Dalam unggahan di Instagram resmi mereka disebutkan, rob diprediksi terjadi pada pukul 14.00 WIB sampai 17.00 WIB, Minggu (6/4/2025).
Masyarakat pesisir diimbau untuk waspada terhadap peningkatan ketinggian pasang air laut maksimum yang berpotensi menyebabkan fenomena banjir pesisir atau rob.
”Hal ini berdampak pada teranggungnya transportasi sekitar pelabuhan dan pesisir, aktifitas petani garam dan perikanan darat, serta kegiatan bongkar muat di pelabuhan,” tulis Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang.
Dalam unggahan lainnya disebutkan, ketinggian air laut akan melewati batas level mulai sekitar pukul 13.00 WIB. Saat itu ketinggiannya sekitar 0,8 meter.
Pasang air laut diperkirakan akan terus meninggi dengan rinciannya, pada pukul 14.00 WIB mencapai 0,9 meter, 15.00 WIB dan 16.00 WIB mencapai 1,1 meter.
Kemudian, pada pukul 17.00 WIB, perlahan menurun menjadi 1 meter dan 0,9 meter pada pukul 18.00 WIB serta turun di angka 0,8 meter pada pukul 19.00 WIB.
Ketinggian pasang air laut akan berada di batas levelnya, 0,6 meter pada pukul 20.00 WIB dan terus menyusut hingga tengah malam nanti. Untuk memantau titik lokasi rob di Sayung, Demak dapat dipantau dengan klik tautan ini.



