Produk UMKM Jateng Laris di Kalsel, Istri Ganjar Girang
Ali Muntoha
Sabtu, 29 Juli 2023 19:22:00
Murianews, Semarang – Produk usaha mikro kecil menengah (UMKM) Jawa Tengah laris manis dalam Expo UKM Jawa Tengah di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel), 28-30 Juli 2023. Ketua Dekranasda Jateng Siti Atikoh pun girang.
Apalagi menurut istri Gubernur Jateng Ganjar Pranowo itu pada hari pertama saja, omzet yang tercatat mencapai Rp117 juta.
Hal itu disampaikan Atikoh seusai Talkshow ‘Biasa’ (Bincang Asik Dekranasda) di Atrium Duta Mall, Banjarmasin, Sabtu (29/7/2023).
Atikoh menjadi pembicara bersama Ketua Dekranasda Kota Pekalongan Inggit Soraya Afzan A Junaid dan Ketua Dekranasda Banjarmasin Siti Wasilah Ibnu Sina.
”Bagus sekali ya, hari pertama kemarin sudah Rp 117 juta,” katanya yang juga Ketua TP PKK Jawa Tengah itu.
Atikoh berharap penjualan ritel di Expo UKM Dekranasfa Jateng itu akan terus meningkat. Apalagi Sabtu hari ini dan Minggu (30/7/2023) esok merupakan akhir pekan.
Atikoh mengatakan ekspo ini selain bagian dari melebarkan sayap pemasaran juga mendorong aktualisasi pelaku UKM. Menurut Atikoh dengan pameran di luar provinsi, mereka bisa lebih tahu target pasar.
“Jadi mereka dengan seperti itu akan termotivasi untuk merancang sebaik mungkin, terus mengetahui tren pasar seperti apa, atau lebih fokus dia itu mau bagaimana,” katanya.
Acara yang diawali dengan fashion show bertajuk Tjerita Batik Pesisir itu, menampilkan desain dari perancang lokal asal Kota Pekalongan. Di mana desainer nasional juga digandeng untuk berbagi pengalaman.
”Agar mereka juga bisa tukar pikiran sehingga bisa memahami juga bagaimana kalau yang sudah berpengalaman, atau yang jangkauannya sudah nasional itu akan lebih mudah bisa mentransfer ilmunya,” ucap Atikoh.
Atikoh berharap, kolaborasi antardaerah seperti ini bisa terus berjalan dan dan dikembangkan lebih baik laig. Sehingga selain ekonomi daerah meningkat, akan memacu UKM lokal berkembang dan memperkaya budaya.
”Kalau kita perkuat pemasaran di dalam negeri peluangnya luar biasa, nah untuk naik kelas kita ekspor. Salah satu langkahnya adalah kolaborasi antarprovinsi, antarkabupaten dan kota karena lebih memperkaya budaya. Sehingga akan semakin memperindah wajah Indonesia untuk masysrakat,” tandasnya.
Murianews, Semarang – Produk usaha mikro kecil menengah (UMKM) Jawa Tengah laris manis dalam Expo UKM Jawa Tengah di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel), 28-30 Juli 2023. Ketua Dekranasda Jateng Siti Atikoh pun girang.
Apalagi menurut istri Gubernur Jateng Ganjar Pranowo itu pada hari pertama saja, omzet yang tercatat mencapai Rp117 juta.
Hal itu disampaikan Atikoh seusai Talkshow ‘Biasa’ (Bincang Asik Dekranasda) di Atrium Duta Mall, Banjarmasin, Sabtu (29/7/2023).
Atikoh menjadi pembicara bersama Ketua Dekranasda Kota Pekalongan Inggit Soraya Afzan A Junaid dan Ketua Dekranasda Banjarmasin Siti Wasilah Ibnu Sina.
”Bagus sekali ya, hari pertama kemarin sudah Rp 117 juta,” katanya yang juga Ketua TP PKK Jawa Tengah itu.
Atikoh berharap penjualan ritel di Expo UKM Dekranasfa Jateng itu akan terus meningkat. Apalagi Sabtu hari ini dan Minggu (30/7/2023) esok merupakan akhir pekan.
Atikoh mengatakan ekspo ini selain bagian dari melebarkan sayap pemasaran juga mendorong aktualisasi pelaku UKM. Menurut Atikoh dengan pameran di luar provinsi, mereka bisa lebih tahu target pasar.
“Jadi mereka dengan seperti itu akan termotivasi untuk merancang sebaik mungkin, terus mengetahui tren pasar seperti apa, atau lebih fokus dia itu mau bagaimana,” katanya.
Acara yang diawali dengan fashion show bertajuk Tjerita Batik Pesisir itu, menampilkan desain dari perancang lokal asal Kota Pekalongan. Di mana desainer nasional juga digandeng untuk berbagi pengalaman.
”Agar mereka juga bisa tukar pikiran sehingga bisa memahami juga bagaimana kalau yang sudah berpengalaman, atau yang jangkauannya sudah nasional itu akan lebih mudah bisa mentransfer ilmunya,” ucap Atikoh.
Atikoh berharap, kolaborasi antardaerah seperti ini bisa terus berjalan dan dan dikembangkan lebih baik laig. Sehingga selain ekonomi daerah meningkat, akan memacu UKM lokal berkembang dan memperkaya budaya.
”Kalau kita perkuat pemasaran di dalam negeri peluangnya luar biasa, nah untuk naik kelas kita ekspor. Salah satu langkahnya adalah kolaborasi antarprovinsi, antarkabupaten dan kota karena lebih memperkaya budaya. Sehingga akan semakin memperindah wajah Indonesia untuk masysrakat,” tandasnya.