Rabu, 26 Maret 2025

Murianes, Boyolali – Pendaki asal Spanyol Jacinto Cornejo (37) dievakuasi tim SAR karena mengalami kelelahan di Gunung merapi, yang ada di wilayah Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Kamis (14/9/2023) karena mengalami kelelahan dan hepotermia.

Warga Spanyol itu melakukan pendakian sendiri dengan bekal seadanya. Padahal pendakian di kawasan Gunung Merapi tengah ditutup sementara karena status Gunung Berapi yang berada pada level awas.

Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto mengatakan, warga Spanyol itu melakukan pendakian pada Rabu (13/9/2023) sekitar pukul 10.00 WIB. Ia mendaki melalui jalur New Selo di Kabupaten Boyolali.

”Diduga Jacinto Cornejo tidak tahu kalau pendakian ditutup, dan nekat mendaki hingga mengalami kelelahan dan membutuhkan pertolongan,” katanya dalam keterangan yang diterima Murianews.com.

Ia menceritakan, Jacinto Cornejo melakukan pendakian di Gunung Merapi dengan bekal yang minim dan tidak membawa tenda. Ia berada di Gunung Merapi semalaman dan tidak tidur, hingga mengalami kelelahan dan kedinginan.

Pendaki itu kemudian menghubungi salah satu biro jasa asuransi dan memberitahukan jika ia membutuhkan pertolongan di Gunung Merapi.

Koordinator Basarnas Pos SAR Surakarta Arif Sugiarto yang mendapatk laporan langsung memberangkatkan satu tim rescue untuk melaksanakan pertolongan menuju puncak Gunung Merapi

”Posisi korban di Pos 4 sekitar ketinggian 2500 MDPL. Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi dengan keadaan selamat selanjutnya dibawa ke Puskesmas Selo," ungkapnya.

Komentar

Terpopuler