Jumlah hewan kurban tersebut terdiri dari 45 ekor sapi dan 93 ekor kambing. Jumlah tersebut tersebar di masing-masing lokasi operasi dan dilakukan penyembelihan pada 6–9 Juni 2025.
Area Manager Communication, Relations, & Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah Taufiq Kurniawan mengungkapkan, setidaknya ada 12.720 paket daging kurban yang dihasilkan dari ratusan ekor hewan kurban tersebut.
Paket-paket daging kurban itu dibagikan kepada masyarakat di sekitar wilayah operasi melalui pondok pesantren, yayasan, panti asuhan, majelis taklim, rukun warga, serta kelompok atau lembaga masyarakat lainnya.
”Pemotongan hewan kurban kami laksanakan secara terpisah di masing-masing lokasi operasi kami, seperti Kantor Regional di Kota Semarang, Integrated Terminal Semarang, Fuel Terminal Boyolali, Fuel Terminal Lomanis di Kabupaten Cilacap, Fuel Terminal Maos di Kabupaten Cilacap, Integrated Terminal Cilacap, Fuel Terminal Tegal, dan Fuel Terminal Rewulu di Kabupaten Bantul,” kata Taufiq.
”Terlebih, sumber daging kurban yang dibagikan mayoritas tidak berasal dari anggaran perusahaan, melainkan dari dana pribadi pekerja yang menunaikan ibadah kurban melalui panitia yang dibentuk perusahaan. Hal itu menunjukkan rasa kepedulian terhadap masyarakat tidak hanya dari sudut pandang perusahaan, tetapi juga dari para pekerjanya,” terangnya.
Murianews, Semarang – Guna merayakan Iduladha 1446 H, Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah melaksanakan penyembelihan hewan kurban dengan total sebanyak 138 ekor kurban di wilayah operasi Pertamina RJBT di Jateng-DIY.
Jumlah hewan kurban tersebut terdiri dari 45 ekor sapi dan 93 ekor kambing. Jumlah tersebut tersebar di masing-masing lokasi operasi dan dilakukan penyembelihan pada 6–9 Juni 2025.
Area Manager Communication, Relations, & Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah Taufiq Kurniawan mengungkapkan, setidaknya ada 12.720 paket daging kurban yang dihasilkan dari ratusan ekor hewan kurban tersebut.
Paket-paket daging kurban itu dibagikan kepada masyarakat di sekitar wilayah operasi melalui pondok pesantren, yayasan, panti asuhan, majelis taklim, rukun warga, serta kelompok atau lembaga masyarakat lainnya.
”Pemotongan hewan kurban kami laksanakan secara terpisah di masing-masing lokasi operasi kami, seperti Kantor Regional di Kota Semarang, Integrated Terminal Semarang, Fuel Terminal Boyolali, Fuel Terminal Lomanis di Kabupaten Cilacap, Fuel Terminal Maos di Kabupaten Cilacap, Integrated Terminal Cilacap, Fuel Terminal Tegal, dan Fuel Terminal Rewulu di Kabupaten Bantul,” kata Taufiq.
Menurutnya, momentum Hari Raya Iduladha merupakan saat yang sangat baik untuk berbagi dengan lingkungan sekitar.
”Terlebih, sumber daging kurban yang dibagikan mayoritas tidak berasal dari anggaran perusahaan, melainkan dari dana pribadi pekerja yang menunaikan ibadah kurban melalui panitia yang dibentuk perusahaan. Hal itu menunjukkan rasa kepedulian terhadap masyarakat tidak hanya dari sudut pandang perusahaan, tetapi juga dari para pekerjanya,” terangnya.
Asal hewan kurban...
Taufiq menambahkan, hewan kurban yang terkumpul berasal dari mayoritas pekerja, masyarakat umum, serta beberapa organisasi yang berada di bawah naungan Pertamina maupun yang menjadi rekanan Pertamina.
”Di antaranya Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas), Koperasi Pekerja Patra IV, PT Pertamina Retail, PT Pertamina Patra Logistik, dan PT Pertamina Training & Consulting,” pungkas Taufiq.
Dirinya berharap kegiatan penyembelihan hewan kurban yang dijalankan Pertamina dapat memberikan manfaat bagi masyarakat di sekitar wilayah operasi Pertamina.
”Semoga apa yang kami jalankan selain dapat memenuhi kewajiban ibadah secara individu, juga memberikan manfaat bagi masyarakat yang menerima distribusi daging kurban dari Pertamina,” tutupnya. (nad)
