Penghargaan tersebut diberikan pada acara pembukaan Boyolali Job Fair Inklusi 2025 di Pendhopo Gedhe, Alun - Alun Kidul Kabupaten Boyolali oleh Wakil Bupati Boyolali Dwi Fajar Nirwana.
Keberhasilan program tak terbatas pada manfaat bagi kelompok binaan, melainkan juga memperkuat peran Pemkab Boyolali dalam memberdayakan masyarakat.
Atas kontribusi tersebut, Pemerintah Kabupaten Boyolali melalui Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja memberikan penghargaan kepada PT Pertamina Patra Niaga FT Boyolali sebagai bentuk apresiasi atas dukungan dan kolaborasinya dalam program pelatihan serta penempatan tenaga kerja tahun 2025.
”Terkait tugas dan fungsi dalam bidang pelatihan dan penempatan tenaga kerja Pemerintah Kabupaten Boyolali memberikan penghargaan kepada stakeholder Ketenagakerjaan. Penghargaan diberikan berdasarkan penilaian yang telah dilakukan oleh Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali selama Tahun 2024 s.d semester 1 Tahun 2025 kepada kepada perusahaan yang telah berkontribusi baik pada bidang pemberdayaan dan penyiapan dan tenaga kerja inklusi yang ada di Kabupaten Boyolali.” ungkap Dwi Fajar Nirwana, Wakil Bupati Kabupaten Boyolali.
Pada kesempatan terpisah, Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga JBT Taufiq Kurniawan menyatakan, melalui penghargaan ini, PT Pertamina FT Boyolali mengungkapkan rasa terima kasihnya.
Murianews, Boyolali – PT Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal (FT) Boyolali berhasil meraih penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Boyolali Tahun 2025. Penghargaan ini diberikan atas kerja sama yang baik dan kontribusi aktif perusahaan dalam bidang Pemberdayaan dan Penempatan Tenaga Kerja.
Secara khusus, program Corporate Social Responsibility (CSR) unggulan Pertamina, yaitu Difablepreneur, menjadi sorotan utama dalam penghargaan ini. Program ini dinilai sukses memberdayakan dan membuka lapangan kerja bagi penyandang disabilitas di wilayah tersebut.
Penghargaan tersebut diberikan pada acara pembukaan Boyolali Job Fair Inklusi 2025 di Pendhopo Gedhe, Alun - Alun Kidul Kabupaten Boyolali oleh Wakil Bupati Boyolali Dwi Fajar Nirwana.
Keberhasilan program tak terbatas pada manfaat bagi kelompok binaan, melainkan juga memperkuat peran Pemkab Boyolali dalam memberdayakan masyarakat.
Atas kontribusi tersebut, Pemerintah Kabupaten Boyolali melalui Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja memberikan penghargaan kepada PT Pertamina Patra Niaga FT Boyolali sebagai bentuk apresiasi atas dukungan dan kolaborasinya dalam program pelatihan serta penempatan tenaga kerja tahun 2025.
”Terkait tugas dan fungsi dalam bidang pelatihan dan penempatan tenaga kerja Pemerintah Kabupaten Boyolali memberikan penghargaan kepada stakeholder Ketenagakerjaan. Penghargaan diberikan berdasarkan penilaian yang telah dilakukan oleh Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali selama Tahun 2024 s.d semester 1 Tahun 2025 kepada kepada perusahaan yang telah berkontribusi baik pada bidang pemberdayaan dan penyiapan dan tenaga kerja inklusi yang ada di Kabupaten Boyolali.” ungkap Dwi Fajar Nirwana, Wakil Bupati Kabupaten Boyolali.
Pada kesempatan terpisah, Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga JBT Taufiq Kurniawan menyatakan, melalui penghargaan ini, PT Pertamina FT Boyolali mengungkapkan rasa terima kasihnya.
Terus berjalan...
Melalui program pemberdayaan masyarakat yang berkelanjutan, PT Pertamina Patra Niaga FT Boyolali berharap dapat menghadirkan ruang inklusif bagi kelompok rentan agar turut berkontribusi dalam memajukan Kabupaten Boyolali.
”Ke depan, Pertamina akan terus mengembangkan program-program yang bersifat inklusi, selaras dengan program CSR yang telah dijalankan,” ungkapnya.
Program Difablepereneur yang dijalankan PT Pertamina Patra Niaga FT Boyolali telah berjalan dari tahun 2018 dengan fokus awal membatik dan berkembang hingga tahun 2025 dengan fokus inklubasi tenaga kerja melalui Kelompok Kresna Patra yang berlokus pada bidang pelatihan menjahit dan UMKM Mini Konveksi.
Program ini dapat memberikan dampak sosial hingga ekonomi pada kelompok penyandang disabilitas. Melalui program Difablepreneur Kresna Patra, FT Boyolali mendukung penyandang disabilitas untuk dapat berdaya secara individu maupun kelompok melalui peningkatan kapasitas SDM dan sarana prasarana menjahit hingga pendidikan non formal.
Keberhasilan program Difablepreneur dibuktikan dengan telah dilatihnya lebih dari 250 penyandang disabilitas melalui Kelompok Kresna Patra dan 170 diantaranya telah terserap pada industri garmen melalui kerjasama PT Pertamina Patra Niaga FT Boyolali dengan PT Hoplun dan PT Pan Brothers untuk menyalurkan tenaga kerja disabilitas ke industri.