Info Haji 2024
Jemaah Haji Asal Batang Diberangkatkan ke Tanah Suci
Budi Santoso
Senin, 20 Mei 2024 22:33:00
Murianews, Batang – Sebanyak 712 calon haji asal Batang, Jawa Tengah, diberangkatkan ke Makkah, Senin (20/5/2024). Mereka mulai masuk ke Asrama Haji Donohudan, Boyolali.
Pj Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki memberangkatka para calon haji asal Batang di Pendopo Kabupaten, Senin (20/5/2024). Selanjutnya mereka dibaw ke Donohudan, menunggu penerbangan ke tanah suci Makkah.
Kepada para calon haji, Lani berpesan agar terus menjaga kesehatan dan mental. Mereka juga diharapkan bisa saling membantu apabila menemui rekan calon haji lain yang mengalami kesulitan.
"Ya saling tolong-menolong satu sama lain, bahkan dengan jemaah lain di seluruh belahan dunia," katanya.
Pada musim haji 2024 ini, ada satu orang calon haji dari 712 calon haji yang tertunda keberangkatan ke Tanah Suci, Makkah. Hal itu karena alasan kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan karena mengalami sakit tuberkulosis.
Namun, kata dia, satu calon haji yang gagal berangkat itu sudah langsung diisi oleh calon haji lain. Sehingga kuota calon haji Kabupaten Batang tidak ada yang kosong.
Rombongan calon haji asal Kabupaten Batang akan terbagi dalam 4 kelompok terbang. Masing-masing Kloter 36 berjumlah 165 orang, Kloter 37 sebanyak 352 orang, Kloter 38 berjumlah 186 orang, dan Kloter 42 sebanyak 4 orang.
Sementara itu, Kepala Dinkes Batang (Dinas Kesehatan Kabupaten Batang) Didiet Wisnu Hardanto, mengatakan, pemeriksaan kesehatan telah dilakukan terhadap seluruh jamaah calon haji . Terutama untuk meminimalisasi terjadinya penularan konjungtivitis akibat peradangan pada selaput bola mata.
"Oleh karena itu, kami perlu memeriksa jamaah calon haji sebelum berangkat karena dikhawatirkan bisa menular pada calon haji lain yang bisa berdampak terjadi penundaan pemberangkatan," katanya.
Selain kondisi tersebut, kata Didiet Wisnu, hal lain yang patut diwaspadai adalah masalah demensia atau kepikunan. Penyakit ini pada tahun sebelumnya sempat membuat 3 orang calon haji mengalami penundaan keberangkatan.
"Namun, alhamdulillah pada pemberangkatan calon haji pada 2024 belum ditemukan indikasi tersebut," katanya.



