Murianews, Demak – Demak akan segera memiliki embarkasi haji baru sebagai upaya meningkatkan pelayanan bagi jamaah haji asal Jawa Tengah, yang selama ini hanya dilayani oleh Embarkasi Haji Solo.
Pembangunan embarkasi baru ini menjadi langkah strategis untuk mengakomodasi peningkatan jumlah jamaah haji yang diperkirakan akan terus bertambah.
Progres Pembangunan
Lahan Seluas 11 Hektare disiapkan untuk pembangunan embarkasi ini. Saat ini menunggu penyelesaian proses ruislag (tukar guling) antara Badan Wakaf Indonesia (BWI) dan Pemkab Demak.
Lahan yang digunakan berada di tepi Jalan Lingkar Demak, dekat exit tol dan Hotel Demak. Proses tukar guling diharapkan rampung pada 2025, sehingga pembangunan fisik dapat dimulai pada 2026.
Alasan pembangunan Embarkasi Demak adalah untuk mengurangi Beban Embarkasi Solo. Jamaah haji asal Jateng yang jumlahnya sekitar 33.000 setiap tahun hanya dilayani di Asrama Haji Solo, yang infrastrukturnya belum sepenuhnya memenuhi ketentuan.
Bandara Adi Soemarmo Solo memiliki kapasitas penerbangan terbatas (4 penerbangan per hari). Sementara kuota tambahan haji membutuhkan hingga 7-8 penerbangan per hari.
Aksesibilitas...
- 1
- 2