Rabu, 19 November 2025

Murianews, Solo – Solo Raya memperlihatkan semangatnya sebagai basis politik yang kuat dalam menyambut kampanye akbar terakhir dari pasangan calon presiden dan wakil presiden (Capres-cawapres) nomor urut 03, Ganjar-Mahfud.

Ratusan ribu warga Solo Raya memenuhi jalanan kota ini, memberikan sambutan yang luar biasa untuk pasangan calon tersebut pada Sabtu (10/2/2023).

Mulai dari subuh, jalanan Kota Solo telah dipadati oleh massa yang berdiri di pinggir jalan mulai dari Jalan Slamet Riyadi hingga ke Benteng Vastenburg, semuanya bersiap untuk menyambut kedatangan Ganjar-Mahfud.

Namun, kampanye akbar kali ini memiliki keunikan tersendiri. Pasalnya, Ganjar tidak langsung menuju lokasi acara, melainkan diarak oleh ratusan ribu warga untuk berkeliling Kota Solo.

Berbeda dengan konvoi politik pada umumnya, Ganjar dan Mahfud tidak menggunakan mobil mewah. Mereka bersama keluarga naik gerobak sapi, menyatu dengan rakyat. Kehadiran mereka dalam iring-iringan gerobak sapi menjadi sorotan utama, menyulut kegembiraan di antara warga Solo.

”Pak Ganjar dan Pak Mahfud naik gerobak. Mereka memang pemimpin yang merakyat, selalu ingin dekat dengan rakyat,” seru salah satu warga.

Di sepanjang perjalanan, Ganjar-Mahfud disambut hangat oleh warga yang berdesakan untuk bersalaman dan berfoto bersama. Berbagai pertunjukan kesenian, mulai dari tari, barongsai, hingga wayang orang, turut meramaikan arak-arakan tersebut.

”Solo luar biasa, warga benar-benar mencintai Pak Ganjar dan semuanya menyambut dengan riang gembira,” ujar Dwi Wahyuni (34), seorang warga.

Tidak hanya memberikan sambutan dengan hujan ucapan dan tepukan tangan, warga juga memberikan berbagai cindra mata kepada Ganjar dan Mahfud. Mulai dari hasil bumi berupa padi dan palawija, hingga wakul nasi, tampah, topi sarjana, dan palu hakim.

”Padi dan wakul nasi kami berikan sebagai simbol harapan rakyat atas pemenuhan kebutuhan pokok. Kami percaya Ganjar-Mahfud bisa membuat Indonesia swasembada pangan,” kata Widiyanto, seorang warga yang juga pelaku seni budaya.

Menurutnya, keputusan Ganjar-Mahfud untuk menggunakan gerobak sapi dalam kampanye ini menjadi lambang kedekatan dengan rakyat, terutama dengan petani dan masyarakat pedesaan.

Sementara itu, Ganjar mengaku sangat terkesan dengan antusiasme masyarakat Solo Raya dalam kampanye terakhir mereka. Ratusan ribu warga yang berkumpul memberikan semangat dan keyakinan yang luar biasa.

”Ini sangat meriah, dengan nuansa adat budaya. Semoga ini membawa kedamaian dan membuat kita selalu mengingat akar kita sebagai anak bangsa,” ucapnya.

Dengan semangat yang membara dari warga Solo Raya ini, Ganjar-Mahfud berharap untuk dapat mewujudkan impian bersama rakyat Indonesia jika terpilih nanti.

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler