Kamis, 20 November 2025

Murianews, Jakarta – Gubernur terpilih Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, mengungkapkan bahwa dirinya telah menyiapkan tim transisi guna mengatur efisiensi anggaran sesuai instruksi Presiden Prabowo Subianto.

Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya percepatan pembangunan di provinsi yang akan dipimpinnya.

”Sudah, efisiensi, terutama transfer daerah, sudah kita bicarakan. Kita punya tim transisi sudah kita bentuk, jadi tim transisi kita dalam rangka percepatan daerah Jateng,” ujar Luthfi saat ditemui usai pemeriksaan kesehatan di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Minggu (16/2/2025).

Luthfi juga optimistis bahwa program pemerintah daerah yang terintegrasi dengan pemerintah pusat dapat langsung dijalankan setelah pelantikannya pada Kamis (20/2/2025).

”Saya yakin pada saat nanti terhitung mulai tanggal 20 kita sudah mulai menjalankan program-program dalam rangka integrasi dengan pemerintah pusat maupun kolaborasi dengan pemerintahan di wilayah Jateng,” tambahnya.

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto mengeluarkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 yang mengamanatkan pemangkasan anggaran pada APBN dan APBD Tahun Anggaran 2025 sebesar Rp 306 triliun.

Efisiensi tersebut mencakup pengurangan anggaran kementerian/lembaga sebesar Rp 256 triliun serta transfer ke daerah sebesar Rp 50 triliun.

Melalui Inpres tersebut, Presiden menginstruksikan seluruh pejabat negara, mulai dari menteri Kabinet Merah Putih, Panglima TNI, Kapolri, Jaksa Agung, hingga gubernur, bupati, dan wali kota untuk melaksanakan langkah-langkah efisiensi anggaran di berbagai sektor.

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler