Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana menyambut baik rencana investasi perusahaan bidang kesehatan asal Tiongkok yang tergabung dalam dari Zhejiang International Group. Pasalnya, project itu dianggap mampu meningkatkan perekonomian di Jateng.

Hal itu disampaikan Pj Gubernur Nana Sudjana saat menerima kunjungan Kepala Zhejiang International Group, Gao Bingxue di Kantor Gubernur Jawa Tengah, Rabu (15/11/2023).

”Indonesia membutuhkan investor dalam rangka membangun ekonomi, khususnya di Jateng. Kami menyambut baik dan akan mendukung rencana investasi bidang kesehatan ini,” kata Nana, dilansir dari laman Pemprov Jateng, Kamis (16/11/2023).

Menurut Nana, penanaman investasi juga semakin meningkatkan kerja sama antara Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Indonesia dengan Tiongkok, yang sudah terjalin sejak lama. Dalam hal ini, Pemprov Jateng berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada setiap investor, yang akan berinvestasi di Jawa Tengah.

Sejumlah layanan yang diberikan di antaranya mempermudah perizinan dan menjaga kondusivitas wilayah. Selain itu, penyiapan tenaga kerja melalui peningkatan program sekolah vokasi dan pelatihan kerja. Kurikulum pada sekolah vokasi tersebut, sudah di-link and match dengan industri.

”Di Jawa Tengah ini kondusif. Kami mendukung investasi ini. Kita mempunyai pekerja yang berapa pun jumlahnya kita siap,” kata Nana.

Sementara, Gao Bingxue dalam paparannya mengatakan, investasi perusahaan kesehatan tersebut rencana akan ditempatkan di Kawasan Industri Wijayakusuma (KIW) Semarang. Luas lahan untuk investasi tersebut sekitar 200 hektare.

Gao bersama rombongan juga sudah survei langsung ke lokasi. Hasilnya memuaskan karena fasilitas di KIW sesuai dengan kebutuhan.

”Semarang akan menjadi tempat pertama investasi bidang kesehatan dari kami. Saya sudah lihat KIW dan sangat bagus. Fasilitas seperti air, listrik, dan pengiriman lebih murah. Kami akan tindak lanjuti hasil ini setelah pulang ke Tiongkok,” ujarnya.

Gao menambahkan, awalnya ia akan mengarahkan investasinya ke Thailand. Namun, Zhejiang International Group mencoba untuk masuk ke Indonesia, setelah mendapatkan rekomendasi dari investor yang sudah lebih dulu investasi di Jateng.

Dikatakan Gao, pertimbangan lain memilih Jateng karena populasinya besar. Selain itu, upah minimum tenaga kerja di Jawa Tengah yang dinilai lebih bagus dari daerah lain.

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler