Rabu, 19 November 2025

Murianews, Sragen – Bencana banjir melanda sejumlah wilayah Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, Minggu (25/2/2024). Banjir terjadi menyusul hujan lebat dengan waktu lama yang mengguyur Sragen.

Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sragen Giyanto mengatakan, banjir disebabkan beberapa sungai kecil yang meluap. ”Curah hujan tinggi dan durasi agak lama ini menimbulkan luapan sungai kecil, jalanan dan permukiman. Yang terdampak saat ini yang masih assessment di Sidoharjo, dan Masaran, Ngrebet,” katanya dilansir dari detikJateng, Minggu (25/2/2024).

Dalam kejadian ini ada pengendara motor yang hanyut terbawa arus di Masaran, Sragen. Giyanto menyebut korban terseret arus banjir luapan sungai Kedungbulus, Masaran.

Dari informasi yang diperoleh, korban yang hanyut merupakan pengendara sepeda motor dua orang. Satu korban berhasil diselamatkan dan satu lagi terbawa arus.

Giyanto mengatakan, pencairan akan dilakukan oleh Basarnas. Dan saat ini masih dilakukan persiapan penerangannya.

”Iya nanti malam ada pencarian dari Basarnas ini proses jaringan penerangan belum. Mati lampu nggak, saya belum monitor di sungai nggak ada penerangan membutuhkan genset. Ini nanti teman-teman relawan akan mengambil di kantor BPBD,” jelasnya.

Dia menjelaskan, untuk wilayah lainnya yang terdampak banjir ada di sejumlah lokasi. Antara lain, di Desa Mojorejo, Karangmalang, Kali Bening Masaran, Karangdowo, Ngrampal.

Luapa air ada yang masuk rumah dengan ketinggian air 40 hingga 50 sentimeter. Ada juga pekarangan dan jalan yang hanya terdampak dengan ketinggian 15 sentimeter.

”Sungai yang meluap seperti sungai Garuda, Mungkung, Natan,” pungkasnya.

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler