Penyakit Mulut dan Kuku Kembali Merebak, Begini Upaya Pemprov Jateng
Dani Agus
Rabu, 8 Januari 2025 13:26:00
Murianews, Semarang – Penyakit mulut dan kuku (PMK) yang menyerang ternak sapi kembali merebak di beberapa daerah di Jawa Tengah. Antara lain, di Grobogan, Jepara, Rembang, dan Pati.
Penyakit mulut dan kuku ini menyerang hewan berkaki belah atau ruminansia. Seperti kambing, sapi, babi, domba, hingga kerbau.
Informasi yang dihimpun, hingga saat ini, sudah ada ratusan sapi yang terkonfirmasi PMK. Bahkan, beberapa di antaranya mengalami kematian akibat terlambat ditangani.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Jateng Hariyanta Nugraha membenarkan, kasus PMK kini tengah marak di wilayahnya. Menurutnya, data hingga Senin (6/1/2025), sudah ada 2.026 kasus yang tercatat.
Dari jumlah tersebut, ternak yang dinyatakan sembuh ada 25 ekor, ternak mati 52 ekor, ternak dipotong ada 12 ekor, dan sebanyak 1.937 ekor masih dalam upaya penanganan.
”Kita sudah membentuk tim yang berkoordinasi antar pusat, provinsi, hingga kabupaten. Hari Minggu (5/1/2025) kemarin, kita dapat alokasi vaksin 8.750 dosis, dan sudah kita distribusikan ke beberapa kabupaten,” katanya, dilansir dari laman Pemprov Jateng.
Selain itu, pihaknya juga mengupayakan kebersihan kandang, hingga melakukan disinfeksi. Terutama pasar hewan dan kandang, sudah dilakukan penyemprotan desinfektan.
Tak hanya itu, pihaknya juga menurunkan tim investigasi untuk melakukan penelitian terhadap dugaan kasus PMK yang dilaporkan. Selain itu, tim ini juga bertugas melakukan sosialisasi dan edukasi kepada peternak, terkait PMK.
Belum Divaksinasi Berkala...
- 1
- 2