Ia menekankan, tugas utama petugas haji adalah melayani para jemaah yang jumlahnya ratusan sampai ribuan, dengan karakteristik yang berbeda-beda.
”Kami berharap teman-teman dapat mengikuti pelatihan dengan baik. (Petugas haji) ini tanggung jawabnya tidak ringan, akan melayani para jemaah di Indonesia maupun nanti di Arab Saudi. “Layani jemaah, jangan sampai mengabaikan jemaah dengan lebih mengutamakan ibadahnya sendiri,” pesan Sumarno.
Murianews, Boyolali – Petugas Haji Daerah (PHD) Provinsi Jawa Tengah 2025, mulai mendapat pembekalan atau bimbingan teknis di Asrama Haji Donohudan, Kabupaten Boyolali, pada 10-13 Februari 2025.
Pembekalan PHD dibuka Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Tengah Sumarno, Senin (10/2/2025).
Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah Fitriyanto menyampaikan, bimbingan teknis tersebut untuk menyiapkan petugas haji yang berintegritas, profesional, dan berakhlakul karimah.
Pembekalan atau bimbingan teknis tahun ini diikuti oleh 254 orang petugas haji, dari kuota 258 orang. Mereka berasal dari 35 kabupaten/ kota di Jawa Tengah.
PHD ini terdiri atas 106 petugas layanan umum, 68 petugas layanan ibadah, dan 80 petugas layanan kesehatan. Adapun empat sisanya akan dialokasikan untuk penambahan calon jemaah haji di nomor urutan berikutnya.
”Total kuota jemaah haji asal Jawa Tengah tahun ini sebanyak 30.377 jemaah, masih sama dengan tahun lalu. Prioritas untuk jemaah haji lansia,” katanya.
Sementara itu, Sekda Provinsi Jawa Tengah Sumarno menyampaikan, menjadi petugas haji, harus benar-benar tanpa paksaan, ikhlas, dan senang hati.
Tanggung Jawabnya Tidak Ringan...
Ia menekankan, tugas utama petugas haji adalah melayani para jemaah yang jumlahnya ratusan sampai ribuan, dengan karakteristik yang berbeda-beda.
”Kami berharap teman-teman dapat mengikuti pelatihan dengan baik. (Petugas haji) ini tanggung jawabnya tidak ringan, akan melayani para jemaah di Indonesia maupun nanti di Arab Saudi. “Layani jemaah, jangan sampai mengabaikan jemaah dengan lebih mengutamakan ibadahnya sendiri,” pesan Sumarno.
Untuk itu, sekda mengimbau para petugas haji, agar mempersiapkan diri dengan baik. Mulai dari mengikuti pembekalan, persiapan fisik, persiapan mental, dan lainnya.